Bengaluru (ANTARA) - Saham Eropa melemah pada awal perdagangan Selasa, ketika investor kembali dari libur akhir pekan Hari Buruh, menjelang keputusan suku bunga dari Federal Reserve AS dan Bank Sentral Eropa (ECB) pekan ini.
Indeks STOXX 600 pan-Eropa naik tipis 0,1 persen pada pukul 07.15 GMT, dengan saham sektor perbankan dan teknologi memimpin kenaikan pada indeks, masing-masing terangkat 1,2 persen dan 0,8 persen.
Saham sektor minyak dan gas tergelincir 0,9 persen, mengikuti harga minyak.
The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada Rabu (3/5/2023), tetapi investor akan tetap fokus pada apakah bank sentral AS mengindikasikan akan menghentikan kenaikan suku bunga setelah Mei.
HSBC Holdings PLC melonjak 3,9 persen karena membukukan keuntungan tiga kali lipat lebih baik dari perkiraan, setelah kenaikan suku bunga di seluruh dunia mendorong pendapatan pemberi pinjaman.
Electrolux AB melambung 6,6 persen dan merupakan pencetak kenaikan teratas pada indeks setelah laporan pendekatan dari Grup Midea China untuk potensi akuisisi merek Swedia itu.
Sementara itu, BP PLC kehilangan 3,0 persen setelah perusahaan memangkas rencana pembelian kembali saham tetapi menghasilkan laba 5 miliar dolar AS pada kuartal pertama tahun 2023, naik dari tiga bulan sebelumnya.
Investor akan mengamati angka inflasi awal zona euro untuk April, yang akan dirilis pada pukul 09.00 GMT, untuk petunjuk lebih lanjut tentang jalur pengetatan moneter ECB.
Baca juga: Saham Asia datar, dolar Aussie melonjak setelah kejutan keputusan RBA
Baca juga: Wall Street ditutup merosot jelang pertemuan Fed
Baca juga: Minyak turun di Asia karena data ekonomi lemah China dan suku bunga AS
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023