"Mengingat bagaimana akhir pekan dimulai, ini mungkin kemenangan terbaik saya di MotoGP. Persaingannya benar-benar luar biasa, dan saya bersenang-senang. Kami belajar banyak dari GP ini, dan itu dapat membantu kami berkembang sebagai sebuah tim," kata pebalap yang akrab disapa Pecco itu, dikutip dari keterangan resmi Ducati Corse, Senin.
Ia menyebut, hal itu bukan tanpa alasan, mengingat ia gagal meraih podium di dua grand prix yaitu di Argentina dan Amerika Serikat. Sebelumnya, pebalap Italia itu mengalami kendala teknis di dua balapan utama di dua negara tersebut dan tidak berhasil memberikan performa terbaiknya sejak balapan pembuka di Portugal.
Pecco pun mengukir kemenangan di Jerez dengan catatan waktu 39 menit 29,085 detik, dan berhasil mengklaim kembali puncak klasemen sementara kejuaraan dengan total 87 poin.
Baca juga: Bagnaia juara MotoGP Spanyol usai balapan sengit melawan Binder
"Itu merupakan hari yang menantang, tapi tim saya melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk membuat saya mendapatkan kembali perasaan yang baik dengan motor. Mereka memahami permintaan saya dengan baik, dan hari ini, berkat perubahan terbaru di GP Desmosedici, kami bisa menang," jelas Pecco.
"Melakukan (dan memenangkan balapan) di sini (Jerez, Spanyol) sangat istimewa, mengingat kehangatan yang luar biasa dari para penggemar, jadi saya merasa senang," ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Manajer Umum Ducati Corse Luigi Dall'Igna mengatakan kemenangan Pecco di Spanyol adalah amunisi penting bagi tim dan sang pebalap untuk menghadapi musim 2023 MotoGP.
"Semua kemenangan Pecco itu indah, tapi yang ini mungkin lebih dari itu! Setelah kecelakaan di dua GP terakhir, kami membutuhkan balapan seperti ini. Kami memiliki awal yang sulit di minggu ini, tetapi kami membalikkan keadaan bersama-sama, mengambil satu langkah maju terakhir hari ini yang memungkinkan kami untuk bersaing dalam balapan," papar Dall'Igna.
"Saya sangat senang dengan kerja yang dilakukan oleh seluruh tim, dan sekali lagi selamat kepada Pecco karena telah menangani balapan hari ini seperti seorang juara sejati," imbuhnya.
Sementara itu, Tim Ducati Lenovo akan tetap berada di Jerez untuk menghadapi sesi tes resmi pasca balapan di trek Andalusia pada Senin (1/5).
Baca juga: Kazakhstan batal gelar balap MotoGP perdana tahun ini
Baca juga: Pemuda Afsel ingin jadi pembalap kulit hitam pertama di MotoGP
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2023