Ragunan tampung 85.000 pengunjung

Sampai pukul 12.00 WIB, jumlah pengunjung relatif masih lebih sedikit dibanding tahun lalu yang mencapai lebih dari 100.000,"

Jakarta (ANTARA News) - Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta Selatan disesaki sekitar 85.000 pengunjung pada hari pertama tahun 2013 sampai pukul 12.00 WIB dan diperkirakan masih bertambah saat kebun binatang tersebut ditutup pada sore hari.

"Sampai pukul 12.00 WIB, jumlah pengunjung relatif masih lebih sedikit dibanding tahun lalu yang mencapai lebih dari 100.000," kata staf Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, Selasa.

Angka tersebut diperkirakan masih bertambah mengingat Taman Margasatwa Ragunan ditutup pada pukul 16.30 WIB. Rekor pengunjung paling banyak terjadi pada 2010 saat jumlah wisatawan mencapai 171.000 orang.

Meskipun relatif lebih sedikit dibanding tahun-tahun sebelumnya, namun karena sesaknya wisatawan di kebun binatang seluas 147 hektar tersebut, beberapa anak dilaporkan terpisah dari orang tuanya di bagian informasi.

Beberapa pengunjung mengatakan bahwa murahnya tiket masuk ke Ragunan, yaitu Rp4.000, menjadi alasan dipilihnya tempat tersebut untuk menghabiskan liburan panjang tahun baru.

"Tiket masuknya sangat murah dibanding tempat-tempat wisata lain," kata Fatimah, ibu tiga anak yang datang ke Ragunan bersama keluarganya dari Ciputat dengan menggunakan kendaraan umum.

Fatimah juga mengatakan bahwa Taman Margasatwa Ragunan menawarkan tempat liburan yang lebih edukatif bagi anak-anaknya dibanding tempat wisata lain.

Rinto, seorang pemuda yang berkunjung bersama empat temannya mengeluhkan kemacetan lalu lintas di perjalanan. Dia juga mengaku harus memarkir kendaraan sekitar satu kilometer dari pintu masuk.

"Saya dua jam ber-jibaku dengan kemacetan, padahal tempat tinggal saya sebetulnya dekat, di kawasan Taman Mini Indonesia Indah," kata Rinto.

Kemacetan lalu lintas memang sudah terlihat di sekitar Jalan TB Simatupang sampai putaran pintu masuk dua.

Pihak Taman Margasatwa sendiri sudah mempersiapkan beberapa hal untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung pada liburan tahun baru 2013, di antaranya adalah penambahan lahan parkir dan penambahan personel keamanan dari pihak kepolisian.

Sementara untuk tiket masuk, Wahyudi mengungkapkan tidak ada kenaikan harga.

(G005/I007)