Forkopimda Lumajang minta petugas siaga di wisata pantai selatan

Memastikan di sepanjang pantai sudah terjaga oleh petugas

Lumajang, Jawa Timur (ANTARA) - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Lumajang meminta petugas selalu siaga di sejumlah tempat wisata pantai selatan yang diprediksi akan ramai dikunjungi warga pada H+7 Lebaran atau Hari Raya Ketupat pada Sabtu (29/4) dan Minggu (30/4).

Untuk memastikan kesiapan pengamanan di sejumlah tempat wisata pada momen H+7 Lebaran, Forkopimda Lumajang juga sudah melakukan pemantauan ke sejumlah kawasan wisata pantai selatan di kabupaten setempat.

"Kami ingin memastikan di sepanjang pantai sudah terjaga oleh petugas atau tim yang terus siaga apabila kemungkinan buruk yang nantinya terjadi, seperti adanya korban yang terseret ombak pantai selatan," kata Bupati Lumajang Thoriqul Haq dalam keterangan tertulis yang diterima di Lumajang, Jumat.

Ia mengatakan pihaknya ingin memastikan di sepanjang pantai sudah terjaga oleh petugas atau tim yang terus siaga apabila ada kemungkinan buruk yang nantinya terjadi, seperti adanya korban yang terseret ombak pantai selatan.

"Kami bersama Kapolres dan Dandim 0821, BPBD serta dinas terkait memastikan jelang H+7 Lebaran atau yang biasa disebut hari raya ketupat, untuk terus memberikan antisipasi yang terbaik. Kami tidak ingin ada kejadian atau ada korban yang sia - sia," tuturnya.

Bupati yang biasa dipanggil Cak Thoriq meminta kepada petugas yang berjaga untuk selalu memberikan sosialisasi atau peringatan sedini mungkin kepada pengunjung agar tidak mandi di laut. Pengunjung boleh berkegiatan, namun pada lokasi-lokasi yang dilarang sangat tidak perkenankan.

"Tidak apa-apa capek memberikan imbauan agar pengunjung yang berenang di tepian saja dan tidak terlalu ke tengah. Berikan peringatan sedini mungkin karena itu wujud pelayanan kita untuk masyarakat agar tidak ada korban tenggelam," katanya.

Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson Situmorang mengatakan bahwa pihaknya menekankan agar petugas terus melakukan upaya pengamanan dan pengawasan oleh petugas mengingat target pada momentum liburan Hari Raya Idul Fitri saat ini yakni zero insiden.

"Itu adalah kerja tim, kerja kolaborasi dan sinergi. Kami tekankan zero insiden. Polres Lumajang siap melakukan pengamanan bersama pemerintah kabupaten dengan menyiagakan petugas yang melakukan pengamanan," katanya.

Sementara, Dandim 0821/Lumajang Letkol Czi Gunawan Indra Yitno menyampaikan bahwa pihaknya juga ikut menyiagakan personel TNI yang berkolaborasi dengan Polri dan dinas terkait di jajaran Pemkab Lumajang, sebagai bentuk antisipasi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

"Kami ke depankan sisi pengamanan dan kolaborasi dikuatkan. Tim siaga maksimalkan untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan saat libur Lebaran," ujarnya.