Kano, Nigeria (ANTARA News) - Sejumlah penyerang menyerbu misa pada sebuah gereja di wilayah bergolak Nigeria timurlaut hingga menewaskan 15 orang, kata seorang pejabat.
"Kami menerima informasi dari personel kami di Chibok bahwa sejumlah penyerang menyerbu sebuah gereja selagi misa Minggu dan membunuh 15 orang," kata Mohammed Kanar, koordinator regional untuk Badan Penanganan Darurat Nasional kepada AFP.
Rincian mengenai serangan itu masih dikumpulkan di lokasi kejadian, namun tampaknya korban ditembak.
Dalam kekerasan sebelumnya Jumat, 15 orang Kristen dibunuh dengan senjata tajam dalam serangan menjelang fajar di Musari, juga di Nigeria timurlaut.
Baik Musari maupun Chibok terletak di negara bagian Borno di mana kelompok muslim garis keras Boko Haram bermarkas.
Kekerasan meningkat di Nigeria sejak serangan menewaskan puluhan orang selama perayaan Natal 2011 yang diduga dilakukan kelompok Boko Haram.
Kano, kota berpenduduk sekitar 10 juta orang di Nigeria utara, adalah wilayah yang terpukul paling parah dalam kekerasan itu.
Rangkaian pemboman dan penembakan melanda Kano setelah salat Jumat (20/1) yang menewaskan 185 orang yang juga dilakukan Boko Haram.
Boko Haram mengklaim puluhan serangan di Nigeria, termasuk boma bunuh diri Agustus lalu di markas PBB di Abuja yang menewaskan sedikitnya 24 orang.
Boko Haram meluncurkan aksi kekerasan pada 2009 yang ditumpas brutal militer hingga menewaskan sekitar 800 orang dan menghancurkan masjid serta markas mereka di kota Maiduguri, Nigeria timurlaut.
Kelompok itu tidak aktif selama sekitar satu tahun dan kemudian muncul lagi pada 2010 dengan serangkaian pembunuhan.
Penduduk Nigeria yang berjumlah lebih dari 160 juta orang terpecah di wilayah utara yang sebagian besar Muslim dan wilayah selatan yang umumnya Kristen.
(M014)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013