Batam (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berkoordinasi dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tembilahan untuk mengetahui perkembangan kecelakaan kapal cepat rute Indragiri Hilir-Tanjungpinang di Perairan sekitar Pulau Burung, Provinsi Riau pada Kamis.
“Kami sedang berkoordinasi dengan KSOP yang di Tembilahan untuk perkembangan proses evakuasinya,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kepri Junaidi saat dihubungi di Batam Kepulauan Riau.
Dia menjelaskan sampai saat ini pihaknya masih belum mendapat perkembangan terkait kejadian tersebut karena proses evakuasi masih terus dilakukan.
“Perkembangannya masih belum disampaikan ke kami, kawan-kawan di sana masih proses evakuasi,” katanya.
Dia juga belum bisa memastikan apakah seluruh penumpang yang berada di dalam kapal adalah warga Tanjungpinang.
“Nanti untuk perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan secepatnya,” ujarnya.
Diberitakan, Satu speedboat (kapal cepat) dengan rute perjalanan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Riau), menuju Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, terbalik di perairan di Kecamatan Kateman dan Pulau Burung, Kamis siang.
Peristiwa yang dialami speedboat dengan nama Evelin Calisa 01 terjadi sekira pukul 13.40 WIB setelah berangkat dari pelabuhan Pelindo Tembilahan menuju Tanjung Pinang sekira pukul 08.30 WIB.
Kepala Polres Indragiri Hilir AKBP Norhayat kepada ANTARA membenarkan peristiwa naas tersebut.
Kapolres dan tim saat ini sedang dalam perjalanan dari Tembilahan (Ibu Kota Kabupaten Indragiri Hilir) menuju lokasi kejadian.
“Benar (peristiwa speedboat terbalik) saat ini saya lagi perjalanan menuju TKP,” ujarnya melalui pesan singkat.
Pewarta: Ilham Yude Pratama
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023