Denpasar (ANTARA) - Musik dari gamelan baleganjur khas Bali turut meramaikan malam takbiran di Masjid Al-Muhajirin Kampung Islam Kepaon, Desa Pemogan, Denpasar, dalam rangka menyambut Idul Fitri 1444 Hijriah.
Ketua Seka Taruna Banjar Jaba Tengah Agus Arya mengatakan akulturasi budaya ini selalu terjalin setiap hari raya baik bagi umat Islam maupun Hindu, dan tahun ini timnya telah menyiapkan baleganjur kreasi untuk memeriahkan malam takbiran.
"Alat musiknya khusus baleganjur, ini kreasi. Kita sudah sempat buat lagu baleganjur waktu malam Pangerupukan itu kita bawa kembali memeriahkan takbiran," kata dia di Denpasar, Jumat.
Baca juga: Umat Hindu, Buddha, dan Kristen ikuti pawai malam takbiran di Mataram
Arya menuturkan tahun ini merupakan tahun ketiga turut merayakan malam takbiran bersama belasan temannya, yang memainkan musik sambil mengiringi obor dan bedug yang dibawa umat Muslim Kampung Islam Kepaon.
Kepala Dusun Kampung Islam Kepaon Muhammad Asmara menuturkan keberagaman ini telah terjalin sejak lama, tidak hanya saat malam takbiran. Biasanya setiap pawai ogoh-ogoh umat Islam turut terlibat.
"Dari tahun ke tahun setiap takbir keliling selalu diwarnai oleh baleganjur. Itu adalah tradisi warga Hindu yang kita tarik untuk sama-sama gembira malam hari ini. Begitu pula pada hari besar Hindu kita ikut sebagai wujud toleransi," katanya.
Baca juga: Ribuan muslim turun ke jalan pada malam takbiran di Ambon
Asmara bercerita bahwa kerukunan antara umat Islam dan Hindu di Kepaon telah berjalan sejak 200 tahun silam, bahkan akulturasi terjalin hingga memasuki keluarga satu sama lain.
"Antara Islam dan Hindu ada keterkaitan keturunan. Jadi, kakek kita ada di seputaran Hindu dan begitu juga sebaliknya, ini keutuhan yang tidak bisa dipisahkan antara kami. Kami satu keturunan tetapi beda agama, kita tidak pernah permasalahkan, kita tetap satu," tuturnya.
Perayaan malam takbiran di Kampung Islam Kepaon berlangsung meriah setelah sempat vakum akibat pandemi COVID-19.
Baca juga: Warga nonton band di Kota Tua yang digelar saat malam takbiran
Sebelum musik baleganjur dimainkan oleh pemuda Banjar Jaba Tengah terlebih dahulu dimainkan pertunjukan silat, kemudian doa bersama dan iring-iringan umat Islam mulai bergerak di seputar Jalan Kepaon bersama musik gamelan.
Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023