Kepala Kantor Kementerian Agama Karawang, Eddy Yusuf, mengatakan, kegiatan Festival Qasidah ini merupakan bagian dalam rangka menyambut Hari amal Bhakti Kementerian Agama ke-67.
Menurut dia, seni qasidah sudah ada sejak masa hijrah Rasulullah dari Makkah ke Madinah, yakni berupa puji-pujian kepada Allah SWT di sepanjang jalan.
Atas hal itu, melalui seni qasidah yang digelar dalam kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi media untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Sebagian besar grup qasidah yang mengikuti kegiatan ini merupakan para ibu-ibu dari berbagai majelis taklim yang ada di masing-masing kecamatan," katanya, di Karawang, Senin.
Bupati Karawang Ade Swara berharap kegiatan tersebut bisa memunculkan grup qasidah yang memiliki kualitas dalam seni untuk kepentingan dakwah ummat. Sehingga keberadaan mereka lebih bermanfaat dalam menyebarkan nilai-nilai positif.
Menurut dia, kebersamaan antara iman, ilmu, dan seni berjalan beriringan. Jika dengan iman hidup menjadi terarah, dan dengan ilmu hidup menjadi mudah, maka dengan seni hidup akan menjadi indah.
"Karena itu untuk menciptakan kehidupan yang terarah, mudah, dan indah, maka diperlukan keselarasan antara keimanan, ilmu pengetahuan, dan seni," kata dia.
(KR-MAK/A035)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012