belum dipastikan itu oleh harimau
Siak, Riau, (ANTARA) - Seorang warga Kelurahan Kampung Rempak, Kecamatan Siak, Kabupaten, Provinsi Riau, Andi Sukerman ditemukan tewas dengan kepala terpisah dengan badan diduga diserang harimau saat melakukan pemanenan getah di lahan miliknya di Kampung (desa) Tumang.

Kepala Kepolisian Resor Siak, AKBP Ronald Sumaja dikonfirmasi, Kamis malam membenarkan ada kejadian seorang warga diduga diserang binatang buas, namun belum bisa memastikan kematian itu akibat serangan harimau.

"Iya ada kejadian tapi belum dipastikan itu oleh harimau," katanya.

Warga menduga korban diserang harimau karena ada bekas luka cakaran dan terdapat jejak bekas seretan diduga oleh binatang buas sejauh lebih kurang 700 meter. Sementara celana, potongan baju terpisah 200 meter dari korban. Atas kejadian tersebut pihak kepolisian sudah menghubungi Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam Riau untuk tindakan lebih lanjut.

Kapolres mengatakan pada pukul 16.00 WIB tadi jajaranannya di Kepolisian Sektor Siak menerima informasi tersebut. Kepala Polsek Siak memerintahkan Kanit IK Polsek Siak Aipda Frison, Panit IK Bripka Willy FN, Bhabinkamtibmas Kampung Rempak Bripka Nofrianto untuk turun ke lokasi kejadian.

Baca juga: Aceh Selatan didorong jadi daerah prioritas penanganan konflik satwa
Baca juga: Tim patroli hutan FKL diserang harimau di Aceh Selatan

Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari saksi diketahui pada pukul 10.00 WIB korban dan ibunya pergi menuju lahan tersebut. Mereka berdua menggunakan sepeda motor dengan tujuan hendak memanen karet dan sawit.

Pada pukul 14.00 WIB keduanya masih berada di kebun dengan posisi berjauhan namun untuk berbicara masih bisa didengar. Setengah jam kemudian ketika ibunya mengajak pulang korban menyahut, tapi setelah ditunggu-tunggu tak kunjung muncul.

Ibunya pun mencari dan betapa terkejutnya dia hanya menemukan sepatu dan darah yang berserakan. Ibunya pun ketakutan dan berlari menuju keluar kebun dan berjalan kaki menuju rumahnya di Jalan Kwalian untuk mengabari kepada suaminya.

"Sekitar 16.00 WIB Kanit IK Polsek Siak Aipda Frison, Panit IK Polsek Siak Bripka Willy FN, Bhabinkamtibmas Kp Rempak Bripka Nofrianto turun ke TKP serta bersama masyarakat masuk ke lokasi kebun melakukan pencarian dibantu oleh Personil TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, serta pihak keluarga," ucap Kapolres.

Selanjutnya pada pukul 17.35 WIB akhirnya korban ditemukan dengan kondisi sudah meninggal dunia. Kepala berpisah dari badan dan terdapat bekas cakaran serta dalam keadaan telanjang.

Baca juga: Empat ternak warga Matur Agam diserang harimau

Baca juga: Petani di Aceh Selatan diserang harimau

Baca juga: BKSDA: Seorang petani di Aceh Selatan diserang harimau

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023