Kiev (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Jens Stoltenberg pada Kamis mengunjungi Kiev untuk pertama kalinya sejak invasi besar-besaran Rusia guna menunjukkan dukungan kepada Ukraina yang tengah bersiap melancarkan serangan balasan.
Stoltenberg memberikan penghormatan kepada tentara Ukraina yang gugur dalam perang dan meninjau peralatan militer rusak milik Rusia yang dipajang di alun-alun ibu kota itu, kata seorang fotografer Reuters.
Kepala NATO itu memasuki kendaraan untuk pergi setelah acara tersebut, kata fotografer itu.
Invasi Rusia di Ukraina sejak 24 Februari 2022 telah menewaskan ribuan orang, menyengsarakan jutaan orang, menghancurkan kota-kota, dan meluluhlantakkan perekonomian Ukraina.
NATO mendukung Ukraina, di mana negara-negara anggota pakta militer itu mengirimkan senjata tetapi tidak mengirimkan pasukan tempur.
Ukraina melihat masa depannya berada dalam aliansi NATO. September tahun lalu mereka mengajukan lamaran menjadi anggota NATO lewat jalur cepat setelah Rusia mencaplok empat wilayahnya yang sebagian diduduki pasukan Rusia.
Rusia menganggap NATO sebagai aliansi militer musuh, yang melanggar apa yang dianggap Rusia sebagai ruang lingkup pengaruhnya.
Ukraina memperoleh kemerdekaan dari Uni Soviet pimpinan Rusia pada 1991.
Sumber: Reuters
Baca juga: NATO sebut beberapa dokumen Pentagon yang bocor tidak benar
Baca juga: NATO sebut rencana nuklir Belarus tunjukkan janji kosong Rusia-China
Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2023