Saham Inggris dibuka turun, indeks FTSE 100 terseret ekuitas komoditas

Bengaluru (ANTARA) - Saham di bursa Inggris melemah pada awal perdagangan Kamis, dengan indeks FTSE 100 tergelincir terseret penurunan ekuitas minyak dan pertambangan karena harga-harga komoditas jatuh di tengah kekhawatiran kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve AS.

Indeks saham-saham unggulan atau blue-chips FTSE 100 yang berorientasi ke pasar luar negeri menyusut 0,1 persen pada pukul 07.30 GMT, sedangkan indeks saham-saham berkapitalisasi sedang atau mid-caps FTSE 250 yang berorientasi ke pasar domestik tergerus 0,2 persen.

Raksasa minyak BP PLC dan Shell PLC masing-masing turun 0,8 persen dan 0,5 persen, dengan harga minyak mentah jatuh terhadap dolar karena kekhawatiran kenaikan suku bunga mengganggu pertumbuhan dan membebani permintaan bahan bakar.

Penambang logam dasar kehilangan 0,7 persen, dengan saham Antofagasta memimpin penurunan, anjlok 4,4 persen.

Membatasi kerugian, pemberi pinjaman naik 1,0 persen, mengambil isyarat dari pendapatan bank-bank AS yang positif.

Segro terangkat 1,5 persen setelah spesialis pergudangan itu mengatakan menyaksikan permintaan penghuni yang kuat dari beragam pelanggan di tengah terbatasnya pasokan di pasar.

Hochschild Mining PLC terpuruk 4,7 persen setelah penambang tersebut melaporkan penurunan hampir 35 persen dalam laba inti tahunan yang disesuaikan.

Sementara itu, investor akan menunggu angka kepercayaan konsumen Inggris yang akan dirilis hari ini.