Bertanding di Stadion Harapan Banda Aceh, Sabtu malam, dua gol kemenangan Atjeh FC diciptakan Rizal Pandi di menit ke-63 dan Defri Rizki di menit ke 89.
Bermain di hadapan ribuan penonton, kedua tim bermain dalam tempo sedang di babak pertama. Selain itu, kedua tim sering melakukan kesalahan dalam memberi umpan.
Kendati begitu, Atjeh FC diperkuat Ismed Sofyan, mantan pemain nasional, mampu mengurung pertahanan Semen Padang yang diperkuat pemain lapis keduanya.
Beberapa kali peluang Atjeh FC yang diperoleh Mahdi Senegal dan kawan-kawan gagal membuahkan hasil. Fahrurrazi, kiper Semen Padang, beberapa kali melakukan penyelamatan. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Atjeh FC meningkatkan tempo permainan. Serangan demi serangan dilancarkan ke jantung pertahanan Semen Padang yang dikoordinir Aris Juwansyah.
Kendati terus diserang, Semen Padang beberapa kali melancarkan serangan balik. Namun, kokoh lini belakang Atjeh FC yang dijaga Ismed Sofyan, M Isa, dan Andrea, membuat serangan Semen Padang kandas di kotak penalti.
Rizal Pandi akhirnya menjawab kebuntuan permainan tim tuan rumah di menit ke-63. Gelandang serang Atjeh FC memaksa Fahrurrazi memungut si kulit bundar di jaringan gawangnya.
Gol Rizal Pandi berawal dari umpan lambung dari sektor tengah lapangan. Pemain bertubuh sedang tersebut langsung menyambut umpan lambung dengan sundulan. Bola bersarang di sudut kiri gawang Semen Padang. Skor 1-0 untuk Atjeh FC.
Unggul satu gol membuat motivasi pemain Atjeh FC meningkat. Andrea dan Ismed Sofyan di lini belakangan tim tuan rumah turut membantu penyerangan. Sejumlah peluang nyaris membuahkan gol.
Atjeh FC memperbesar kemenangan melalui kaki Defri Rizki di menit ke-89. Penyerang Atjeh FC tersebut mampu melewati beberapa pemain Semen Padang hingga akhirnya mengecoh Fakhrurrazi. Skor menjadi 2-0 Atjeh FC. Dua gol kemenangan tim tuan rumah bertahan pertandingan usai.
Dengan kemenangan tersebut, Atjeh FC mendapat hadiah piala dan uang tunai Rp100 juta. Sedangkan Semen Padang memperoleh piala dan uang tunai Rp75 juta,
Di posisi ketiga direbut Selangor FC setelah mengalahkan DPMM Brunai Darussalam lewat drama adu penalti dengan skor 3-2. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang dalam waktu normal 1-1.
Dengan kemenangan tersebut, Selangor FC memdapat piala dan uang tunai Rp50 juta. Sedangkan DPMM Brunai Darussalam juga mendapat hadiah uang Rp25 juta.
Turnamen Piala Gubernur Aceh yang berlangsung sejak 18 Desember 2012 diikuti enam klub, yakni Selangor FC dan Kelantan FC dari Malaysia. DPMM dari Brunai Darussalam, Semen Padang, Makassar United dan tim tuan rumah Atjeh FC.
(KR.HSA)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012
