Pelindo turut dukung rekayasa lalin di Pelabuhan Ciwandan Banten

Jakarta (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Banten turut mendukung pelaksanaan rekayasa lalu lintas (lalin) oleh petugas gabungan untuk mengurai antrean di Pelabuhan Ciwandan, Banten saat H-3 Lebaran 2023, setelah sebelumnya sempat terjadi kepadatan pemudik pada Selasa malam hingga Rabu dinihari.

Regional Head 2 PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Drajat Sulistyo dalam pernyataannya kepada wartawan di Jakarta, Rabu, mengatakan salah satu titik rekayasa lalu lintas yang diperlukan adalah di ruas Jalan Lingkar Selatan (JLS) menuju Pelabuhan Ciwandan.

Drajat mengatakan pada Selasa (18/4) malam hingga Rabu dinihari memang sempat terjadi antrean memanjang hingga ke pintu masuk kompleks pelabuhan tersebut, bahkan antrean menjalar sampai ke kantong-kantong parkir, sehingga terpantau penuh.

Namun, kata dia, arus lalu lintas sekitar sudah kembali lancar setelah petugas membuka satu lajur Jalan Lingkar Selatan (JLS) menuju Gerbang Tol Cilegon Timur untuk pemudik yang mau masuk ke dalam pelabuhan.

Sedangkan satu jalur lainnya digunakan pengendara yang melaksanakan aktivitas normal. Petugas gabungan juga mengutamakan pemudik yang menggunakan sepeda motor untuk masuk lebih dulu ke pelabuhan dan kapal.

Drajat memastikan hingga Rabu petang pukul 17.00 WIB tadi, situasi arus mudik di Pelabuhan Ciwandan sudah lancar saat dirinya berkunjung ke sana.

Lebih lanjut, Drajat menyampaikan bahwa Pelindo Regional 2 Banten sudah menyediakan fasilitas untuk memberikan kenyamanan bagi para pemudik di antaranya lima dermaga untuk sandar kapal, kantong parkir bagi pemudik kendaraan roda dua dan roda empat, serta toilet, musholla dan posko kesehatan.

Dia berharap para pemudik bisa nyaman saat memanfaatkan Pelabuhan Ciwandan untuk menyeberang ke Pulau Sumatera. Dan Pelabuhan Non-Penumpang ini dapat terus mendukung kelancaran arus mudik tahun 2023.

Agar mudik 2023 tetap kondusif, Drajat mengimbau para pemudik tetap menjaga stamina dan berhati-hati selama melakukan perjalanannya. Apabila merasa lelah, hendaknya berhenti sejenak untuk memulihkan stamina agar bisa tetap selamat dan aman sampai di kampung halaman.