Menurut dia, setiap perusahaan bisa mengeluarkan program "corporate social responsibility" atau tanggung jawab sosial perusahaan terkait dengan konsep industri hijau tersebut. Sehingga kondisi lingkungan hidup bisa terpelihara dengan baik.
"Permasalahan lingkungan hidup adalah persoalan bersama dan harus menjadi tanggung jawab bersama, termasuk juga permasalahan isu global warming dan ancaman perubahan iklim," kata dia disela penanaman pohon yang digelar PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Selasa.
Atas hal tersebut, program 1 miliar pohon maupun penanaman pohon seluas 60 hektare di Situ Cipule merupakan bagian dalam rangka menggerakkan massa untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan hidup.
President Direktur PT TMMIN, Masahiro Nonami, menjelaskan bahwa program itu merupakan wujud nyata kepedulian Toyota terhadap bangsa dan negara yang diselenggarakan melalui program CSR.
Untuk itu, secara khusus, pihaknya berharap keberadaan luas lahan yang ditanami itu bisa mengurangi polusi, sekaligus menyerap air.
"Kami sadar bahwa bisnis tidak hanya mengedepankan profit dan produksi saja, melainkan juga komitmen untuk memberikan sumbangsih kepada komunitas masyarakat," kata dia.
Bupati Karawang, Ade Swara, berharap program penanaman pohon itu tidak hanya sekadar simbolis, tetapi dapat terus dipelihara sehingga dapat tumbuh dengan baik. Terlebih sampai saat ini telah banyak program penanaman pohon yang telah dilakukan banyak pihak di Situ Cipule.
(KR-MAK)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012
