Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama Nizar Ali meminta kepada seluruh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1444 H/2023 M dapat menyukseskan Program Haji Ramah Lansia, karena harus direalisasikan dan bukan sekadar slogan.
Baca juga: Kemenag siapkan skema layanan jamaah haji ramah lansia
Demi kesuksesan Program Haji Ramah Lansia, lanjut Nizar Ali, terdapat perbedaan dari penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun ini ada penambahan tugas dan fungsi layanan lansia selain tugas fungsi lainnya di antaranya konsumsi, transportasi, serta pembinaan dan pembinaan ibadah.
Baca juga: Menyambut musim haji ramah lansia
Program Haji Ramah Lansia tersebut, lanjut Nizar Ali, diharapkan dapat meningkatkan indeks kepuasan jemaah haji pada tahun ini. Hasil survei BPS, indeks kepuasan jamaah haji 1443 H/2022 M mencapai 90,45 atau masuk kategori sangat memuaskan.
Arsad Hidayat, Direktur Bina Haji dalam kesempatan tersebut menilai para petugas haji sangat antusias dan semangat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan baik materi maupun praktik dan dipastikan peserta mengalami peningkatan pengetahuan.
Baca juga: Haji ramah lansia, Kemenag dan UI susun SOP layanan calon haji lansia
Liliek Marhaendro Susilo selaku Kepala Pusat Kesehatan yang hadir dalam kesempatan tersebut berharap para petugas dapat bertugas secara maksimal.
Tahun ini, jumlah jamaah haji Indonesia sebanyak 221 ribu orang, 203.320 di antaranya haji reguler yang akan mendapat pelayanan akomodasi, katering, dan transportasi dari pemerintah.
Baca juga: Imigrasi Jaksel prioritaskan lansia dalam pelayanan paspor jamaah haji
Baca juga: Alissa Wahid: Layani jamaah haji lansia dengan suka cita
Pewarta: Nur Istibsaroh
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2023