Pati (ANTARA) - Kondisi jalan di Jalur Pantura Pati, Jawa Tengah secara keseluruhan siap dilalui pemudik, sedangkan aktivitas perbaikan jalan yang sebelumnya mengakibatkan kemacetan parah juga sudah selesai sehingga arus lalu lintas ramai lancar.
Berdasarkan hasil penelusuran di Pati, Sabtu, dari perbatasan Kudus hingga Kabupaten Pati, mayoritas jalan dalam kondisi baik, meskipun ada beberapa lubang di tepi jalan yang harus diwaspadai pengendara, terutama kendaraan roda dua.
Kondisi arus lalu lintas ramai lancar, meskipun kendaraan bersumbu masih banyak yang melintas dan tidak sampai menimbulkan kepadatan.
Jembatan Juwana yang sebelumnya mengakibatkan antrean panjang karena jembatan yang terbakar dilakukan perbaikan, saat ini bisa dilalui sehingga arus kendaraan lancar.
Baca juga: Jalan Jembatan Juwana Pati Yang Lama diperbaiki untuk sambut pemudik
Selepas jalur tersebut, akses jalan lancar hingga memasuki Kota Kudus, terkecuali jalan bergelombang yang patut diwaspadai pengendara, khususnya ketika memasuki Jalur Pantura Pati hingga Rembang.
"Di Jalur Pantura Juwana-Rembang, selepas Jembatan Juwana hingga perbatasan Rembang karena jalannya baru selesai diperbaiki sehingga terdapat gelombang di sepanjang jalan," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Pati (Kapolresta) Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama.
Untuk itu, kata dia, pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor diminta hati-hati untuk tetap konsentrasi penuh agar tidak mudah terpeleset.
Secara umum, imbuh dia, hasil pantauan mulai dari Kota Pati hingga perbatasan Pati dengan Rembang di Kaliori, semua jalur siap digunakan untuk pemudik.
"Jalan yang sebelumnya diperbaiki mulai dari Jembatan Juwana hingga Jalur Batangan saat ini dapat digunakan, sedangkan aktivitas perbaikan jalan juga sudah selesai pengerjaannya, dan semuanya cukup baik sehingga pengguna jalan khususnya yang melintasi Jalur Pantura akan melewati Pati dan Rembang aman," ujarnya.
Baca juga: Ganjar minta rekayasa lalu lintas antisipasi kemacetan di pasar tumpah
Baca juga: Ganjar pantau arus mudik di Terminal Bawen
Baca juga: Ikhtiar mudik aman di era digital
Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023