Pemain seleksi yang teregistrasi sebanyak 29 orang, dan hingga hari ini sudah tersaring menjadi 15 orang. Musim depan skuad Arema berisi 22 sampai 25 pemain,"

Jakarta (ANTARA News) - Klub Arema masih mengincar sembilan pemain baru yang dipersiapkan tampil pada kompetisi Indonesian Premier League (IPL) musim 2013.


Manajer Arema Rizky Dachlan mengatakan, untuk musim depan skuad, Arema akan berkekuatan 22 hingga 25 pemain. Dengan begitu masih ada kekurangan enam sampai sembilan pemain.


"Pemain seleksi yang teregistrasi sebanyak 29 orang, dan hingga hari ini sudah tersaring menjadi 15 orang. Musim depan skuad Arema berisi 22 sampai 25 pemain," kata Rizki seperti dilansir situs resmi IPL, Senin.


Sederet pemain wajah lama mengikuti seleksi pemain sejak Jumat (14/12). Seleksi ini dipimpin pelatih Dejan Antonic yang berlangsung di lapangan Kusuma Agrowisata, Kota Batu.


Beberapa muka lama yang tampak di lapangan antara lain Juan Revi, Waluyo, Usep Munandar, Leonard Tupahamu, serta Noh Alam Shah alias Along. Seleksi ini untuk mencari tambahan pemain guna melengkapi 16 pemain musim lalu yang dipertahankan.


Tentu, yang menarik adalah munculnya Along di tengah-tengah pemain seleksi lainnya. Kembalinya striker Singapura itu sepertinya ingin memanfaatkan kosongnya satu slot pemain asing dari daratan Asia setelah Andrew Barisic tidak diperpanjang kontraknya.


Kendati menampik ikut seleksi di Arema, tapi pemain yang ternyata punya darah Indonesia itu mengaku siap jika tenaganya dibutuhkan Singo Edan.


"Iya, Along ikut seleksi. Lolos atau tidak semuanya tergantung pelatih," ucap Rizky seraya menambahkan seleksi akan berlangsung hingga Rabu (19/12) mendatang.


Sebelumnya, Manajemen Arema memutuskan hanya mempertahankan 16 pemain lama. Untuk pemain asing hanya Andrew Barisic yang dicoret, sementara Deniss Romanovs, Marko Krasic, dan Roman Chmelo rencananya masih dipakai.


Sedangkan pemain lokal yang dipertahankan antara lain TA Musafri, Ahmad Amiruddin, Hermawan, Fariz Dinata, juga Legimin Raharjo. (*)

Pewarta: Tasrief Tarmizi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012