Wakil Rektor I UMSU Prof Muhammad Arifin di Medan, Jumat, mengatakan pihaknya mengapresiasi kemajuan UMSU Press yang signifikan dari tahun ke tahun.
Menurut dia, sebelumnya banyak dosen enggan menerbitkan bukunya di UMSU Press, tetapi kini malah berlomba-lomba untuk menerbitkan bukunya di penerbitan milik UMSU tersebut. Bahkan, tidak hanya dosen UMSU, tetapi juga dosen di luar UMSU.
Baca juga: LKBN ANTARA perkuat kolaborasi dalam penyebaran informasi dengan UMSU
"Alhamdulillah, para penulis juga mendapat royalti karena bukunya banyak laku di pasaran, bahkan UMSU Press sudah merambah ke Pulau Jawa pemasarannya," kata dia.
Menurut dia, dengan menulis maka akan mengangkat seseorang. Bahkan, ketika orang mencari ahli kebanyakan dari apa yang dihasilkan seseorang dan itu adalah karya berupa buku.
Baca juga: Penghargaan "Sahabat Pers" dianugerahkan pada Rektor UMSU
Kepala UMSU Press M Arifin MPd di tempat yang sama mengatakan penerima royalti terus meningkat, pada tahun 2021 sebanyak 16 orang dengan 210 buku terjual, tahun 2022 (51 orang dengan 1.106 buku terjual), dan tahun 2023 (130 orang dengan 1.814 buku terjual).
Menurut dia, buku-buku UMSU sudah tersebar ke 29 toko buku Gramedia yang tersebar di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan.
Baca juga: UMSU dan UPM luncurkan buku medis pandemik Dunia Islam
"Alhamdulillah, semuanya berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Semoga ke depan akan semakin banyak dosen yang menulis buku," katanya.
Pewarta: Juraidi
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023