CAEXPO Roadshow Ke-20 di Singapura ditutup dengan sukses pada 5 April sore hari. Acara ini diikuti sekitar 80 perusahaan asal Guangxi, dan lebih dari 400 pembeli profesional asal Singapura. Rasio peserta pameran dan pihak pembeli melampaui 1:5. Teh Wuzhou Liubao, teh melati Hengzhou, buah khas Guangxi, sayuran, golf car, serta sightseeing car termasuk produk-produk terpopuler, bahkan banyak perusahaan meraih pesanan produk tersebut.
Misalnya, di acara ini, Guangxi Qiaowang Pulp Packing Products menjalani negosiasi bisnis secara langsung dengan Duni, pelanggan asal Eropa yang memiliki kantor pusat di Swedia, dan kantor pusat regional di Singapura. Maka, perusahaan asal Guangxi tersebut meraih pesanan baru senilai RMB 3 juta pada tahun ini.
Menurut sejumlah laporan, di sebuah simposium perdagangan dan industri yang berlangsung pada sore hari, 49 peserta pameran yang menyediakan komoditas pertanian dan pangan, energi baru, jasa hukum dan kedokteran, investasi proyek, serta bidang-bidang lain saling bertukar pandangan sekaligus bernegosiasi dengan lebih dari 200 pihak pembeli.
Menurut Lee Yi Shyan, Chairman, Singapore's Business China, karena minimnya pertemuan tatap muka selama beberapa tahun terakhir, produk asal Guangxi yang merambah pasar Singapura akan membantu perusahaan lokal memperkuat kerja sama perdagangan dan investasi bersama Guangxi.
Pada 5 April lalu, pameran ini menghasilkan komitmen kerja sama bisnis senilai $145,8649 juta, termasuk proyek pengadaan barang senilai $124,2161 juta, investasi senilai $14,5348 juta, serta perdagangan jasa senilai $7,114 juta.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023