memastikan aliran listrik dan gas aman
Jakarta (ANTARA) - Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengingatkan kepada warga untuk memeriksa instalasi kelistrikan agar aman saat ditinggal mudik dalam arti untuk mencegah terjadi korsleting.
"Saya minta kepada pemudik untuk menjaga rumahnya sebelum pulang ke kampung halamannya untuk memastikan aliran listrik dan gas aman," kata Heru saat menghadiri Pemberian Simbolis Santunan kepada Anak Yatim, Penyandang Disabilitas, dan Dhuafa di Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 3, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin.
Di tempat yang sama, Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Muhammad Anwar mengimbau agar warga Jakarta Timur untuk memastikan rumahnya terkunci dengan baik sebelum mudik.
Selain itu, kata Anwar, warga juga mengingatkan aliran listrik tidak berfungsi agar tidak terjadi korsleting listrik atau arus pendek yang menyebabkan terjadinya kebakaran.
"Jangan sampai karena terburu-buru pulang kampung untuk merayakan lebaran, kompor lupa dimatikan atau setrika dan kipas angin masih menyala sehingga terjadi korsleting listrik," ujarnya.
Warga juga diimbau untuk melaporkan rencana mudiknya kepada tetangga dan pengurus RT dan RW setempat, sehingga bisa diawasi dengan baik.
"Titipkan rumahnya kepada tetangga terdekat dan lapor kepada RT/RW setempat agar RT/RW tahu siapa saja yang pulang kampung, sehingga bisa diawasi dari segi keamanannya," kata Anwar.
Untuk memberikan rasa aman kepada pemudik yang rumahnya ditinggal, tambah dia, pihaknya mengerahkan petugas Satpol PP untuk membantu melakukan pengamanan.
"Itu selalu. Kita ada tiga pilar, satpol PP, TNI dan polri selalu patroli memastikan wilayah itu aman dan kondusif," ujar Anwar.
Baca juga: Dishub DKI: Tidak ada kenaikan harga tiket bus ekonomi
Baca juga: Dishub DKI Jakarta siapkan KIR Mobile di sejumlah terminal
Baca juga: Pemudik bus lebih nyaman nikmati perjalanan berkat penambahan fitur
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023