Jakarta (ANTARA News) - Australia akan mengirim lebih 80 tenaga ahli bencana ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah, yang terdiri atas 27 dokter bedah, dokter anestasi, staf operasi, spesialis kedokteran bencana dan staf logistik.
Kementerian Luar Negeri Australia melalui siaran persnya yang diterima ANTARA News di Jakarta, Selasa malam, menyatakan 80 tenaga ahli itu dipimpin oleh perwakilan lembaga bantuan internasional Australia (AusAID).
Tim yang membawa peralatan seberat 12 ton, termasuk obat-obatan dan peralatan ortopedi senilai 200.000 dolar Australia itu terbang ke Indonesia Selasa.
Bantuan tenaga ahli tersebut menambah bantuan kemanusiaan Australia senilai 7,5 juta dolar Australia kepada korban bencana gempa bumi berkekuatan 5,9 Skala Richter di Provinsi DIY dan Jawa Tengah yang menewaskan lebih dari 5.000 jiwa dan menghancurkan lebih dari 45.000 bangunan.
AusAID telah bekerja di Yogyakarta sejak saat terjadinya gempa bumi pada Sabtu, 27 Mei 2006 untuk melakukan pengkajian prioritas kebutuhan kesehatan dan logistik.
Australia juga menyalurkan dana kepada Muhammadiyah maupun Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan badan-badan organisasi PBB untuk mendukung program medis dan pemberian makanan di wilayah yang menderita kerusakan paling parah.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006