Api dengan cepat merambah dan membakar rumah-rumah warga karena umumnya terbuat dari bahan-bahan yang mudah terbakar"

Jakarta (ANTARA News) - Kebakaran menghanguskan ratusan pemukiman warga RT 001 dan RW 03 di di Jalan Kapuk Raya, Gang Berdikari 11, Kapuk, Jakarta Utara, Selasa dini hari.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, api mulai berkobar pada Selasa dini hari sekitar pukul 02:17 WIB.

"Api dengan cepat merambah dan membakar rumah-rumah warga karena umumnya terbuat dari bahan-bahan yang mudah terbakar," kata Kapolsek Penjaringan AKBP Aries SIK.

Menurut Aries, sebanyak 24unit mobil Dinas Pemadam Kebakaran dikerahkan untuk memblokade kobaran api agar tidak meluas.

"Selain berupaya memblokade kobaran api agar tidak meluas, petugas pemadam kebakaran juga melokalisir kebakaran agar tidak merambah ke pabrik-pabrik yang berada di lokasi sekitar kebakaran," ujar dia.

Ia mengatakan lokasi kebakaran berada di kawasan padat penduduk dan jarak rumah warga yang sangat berdekatan, akses jalan yang sempit serta tidak adanya akses hidran umum menjadi hambatan petugas memadamkan kobaran api.

"Kebakaran tersebut kurang lebih menghanguskan 500 rumah petakan rumah," ujar dia.

Ia mengatakan api baru bisa dikuasai sekitar pukul 04.00 WIB setelah 25 unit mobil pemadam kebakaran di kerahkan di lokasi. Dari data sementara, terdapat ribuan orang dari 400 Kepala Keluarga kehilangan tempat tinggal, kata dia.

Polisi lanjutnya masih menyelidiki asal api dan penyebab pasti kebakaran di kawasan pemukiman padat tersebut.

" Ada tiga korban jiwa atas peristiwa ini. Satu korban tertusuk paku dan dua orang lainnya terkena luka bakar ringan yang sudah dirujuk ke RS Atmajaya. Kami belum mengetahui penyebab pasti dan asal api sebab kami masih meminta keterangan dari warga yang pertama kali melihat kobaran api," kata dia.

Sementara itu, Koordinator Kelurahan Kapuk Muara Jakarta Utara Abdul Rouf Kaditje meminta kepada pemerintah untuk segera mengirimkan bantuan berupa bahan makanan, pakaian, tenda, dan lain-lain.

"Kami mengharapkan bantuan secepatnya bagaimanapun juga harta benda kami sudah ludes terbakar. Kalau bisa Gubernur DKI Jokowi meninjau lokasi ini," kata dia.

(A063)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012