Medan (ANTARA) - Pengurus Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia ( POBSI) Sumatera Utara yakin Johnny Chandra mampu memberikan kejutan di SEA Games XXXII/2023 di Kamboja, 5-17 Mei, dengan mempersembahkan medali untuk kontingen Indonesia.
Johnny Chandra adalah salah satu atlet biliar asal Sumatera Utara yang terpilih menjadi bagian dari kontingen Indonesia di SEA Games XXXII/2023 di Kamboja. Ia akan turun di nomor caroom.
"Meski ini adalah pengalaman pertamanya di SEA Games, tapi kami optimistis dia mampu mempersembahkan yang terbaik untuk Indonesia dengan membawa pulang medali," kata Sekretaris Umum POBSI Sumut Halomoan Samosir di Medan, Minggu.
Menurut Halomoan, terpilihnya Johnny Chandra memperkuat kontingen Indonesia di SEA Games Kamboja di luar dugaan karena Sumatera Utara memiliki atlet berpengalaman di nomor caroom yaitu Hotmaruli Simarmata, namun kurang beruntung saat seleknas SEA Games.
"Sebelumnya, yang lebih diharapkan bisa tampil di SEA Games mendatang adalah Hotmaruli, tetapi justru Johnny Chandra lolos seleknas dan menjadi salah satu atlet andalan Indonesia di SEA Games nanti," katanya.
Baca juga: POBSI turunkan enam pebiliar untuk SEA Games 2023 Kamboja
"POBSI Sumut tetap merasa bangga atas terpilihnya Johnny Candra, semoga di Kamboja nanti dia bisa membuat kejutan sekaligus membuktikan bahwa dia bukan pilihan yang salah," katanya.
Namun demikian, lanjut dia, POBSI Sumut sedikit kecewa karena hanya ada satu atlet binaan yang tampil di SEA Games Kamboja. Padahal berdasarkan hasil seleknas ada lima pebiliar Sumut yang dinyatakan lolos yakni Marlando Sihombing, Jaka Kurniawan Gunting, Punguan Sihombing, Chandra Wijaya dan Johnny Chandra.
"Tidak tahu pasti apa alasan KOI, kenapa hanya Johnny Candra yang terpilih sementara empat atlet lainnya tidak diberangkatkan. Tentunya kami dari POBSI Sumut sangat kecewa dengan keputusan itu," katanya.
Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI) akan menurunkan enam atlet untuk tampil di SEA Games XXXII/2023 Kamboja, yaitu Feri Satriyadi, Ismail Kadir, Johnny Chandra, Herowanto, Dhendy Krhistanto, dan Gebby Adi Wibawa Putra.
Seluruh atlet terus melakukan persiapan demi mendapat hasil terbaik pada pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara edisi ke-32 tersebut.
"Persiapan kami baik. Saya kira para atlet sudah siap dan matang. Mental dan 'skill' terus diasah. Biliar itu kuncinya satu, yaitu jangan grogi. Kalau grogi sedikit bisa miring (pukulan),” kata ketua umum PB POBSI Hary Tanoesoedibjo.
Baca juga: Teqball Indonesia raih dua perunggu pada Pra-SEA Games 2023 Kamboja
Baca juga: Timnas Indonesia U-22 makin termotivasi setelah kabar baik dari Erick
Pewarta: Juraidi
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023