Itu kemungkinan scabies (kudis) memang bisa menular

Purwakarta (ANTARA) - Sejumlah anak yang rata-rata berusia di bawah lima tahun di Desa Ciracas, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, dikabarkan terserang penyakit kulit menular.

"Rata-rata mereka yang terserang penyakit kulit di Desa Ciracas, Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta, itu berusia di bawah lima tahun," kata Anggota DPR RI Dedi Mulyadi, dalam sambungan telepon, di Purwakarta, Jawa Barat, Jumat.

Kabar itu diketahui saat Dedi Mulyadi melakukan blusukan dan dicegat oleh sejumlah ibu yang membawa anaknya.

Ibu tersebut kemudian menginformasikan bahwa anaknya mengalami sakit kulit. Bahkan disebutkan banyak anak di bawah lima tahun yang mengalami sakit serupa di desanya.

“Ini pernah (sakit kulit) waktu umur 14 bulan, sekarang jadi lagi. Sudah ke dokter tapi tidak tahu penyakit apa, cuma katanya menular,” kata sang ibu kepada Dedi.

Menurutnya, penyakit kulit tersebut menyebar cukup cepat hanya dengan bersentuhan.

Baca juga: Pekan imunisasi akan digelar di Purwakarta terkait temuan kasus polio

Ucapan ibu tersebut dibenarkan oleh warga lain. Bahkan ada warga berusia dewasa yang mengalami hal serupa dan parahnya menjalar hingga ke sekujur tubuh.

Mendapat keluhan seperti itu, Dedi Mulyadi langsung menghubungi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Purwakarta Deni Darmawan. Ia menanyakan perihal keluhan warga tersebut dan meminta ada tim dokter yang turun ke lokasi.

“Itu kemungkinan scabies (kudis) memang bisa menular,” kata Deni saat video call dengan Dedi.

Dedi meminta agar tim Dinas Kesehatan Purwakarta segera turun ke lapangan, karena sudah banyak warga yang terpapar penyakit kulit. Kalau terus dibiarkan, kata dia, maka bisa berkembang semakin banyak, bisa lintas desa.

Meski meminta tim Dinas Kesehatan Purwakarta turun ke lapangan, Dedi juga akan menurunkan tim dokternya.

Mantan Bupati Purwakarta ini menilai pentingnya turun langsung berkeliling ke tempat tinggal warga, sebab tanpa turun langsung kemungkinan besar penyakit seperti yang dialami warga Ciracas tak diketahui dan keburu menyebar ke desa lain.

Baca juga: Dinkes Purwakarta sebar 400 tenaga medis di posko kesehatan

Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023