Kami berkolaborasi juga bersama TNI dan pemangku kepentingan lainnya
Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya menerjunkan 2.469 personel serta melibatkan TNI dan pemerintah daerah (pemda) untuk melakukan pengamanan kepada masyarakat, khususnya umat Kristiani ketika melaksanakan ibadah Jumat Agung dan Paskah di DKI Jakarta dan sekitarnya, Jumat.
"Kami berkolaborasi juga bersama TNI dan pemangku kepentingan lainnya, termasuk pengamanan dari gereja," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, dalam keterangan tertulis di Jakarta.
Trunoyudo menjelaskan, ribuan personel tersebut akan disiapkan untuk mengamankan 853 gereja di Jakarta, Tangerang, Bekasi dan Depok.
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur tersebut juga merinci jumlah personel dan gereja yang akan diamankan, yaitu Jakarta Pusat jumlah gereja 97 dengan pengamanan 326 personel polres dan 82 personel bawah kendali operasi (BKO).
Baca juga: Katedral Jakarta batasi jemaat 75 persen untuk perayaan Jumat Agung
Kemudian Jakarta Utara, 137 gereja dengan 237 personel, Jakarta Selatan 12 gereja dengan 89 personel, Jakarta Barat 179 gereja dengan 404 personel, Jakarta Timur 170 gereja dengan 360 personel.
"Selanjutnya di Tangerang Selatan ada 57 gereja dengan pengamanan 441 personel, Bekasi Kota 113 gereja dengan 322 personel dan Depok 88 gereja dengan 198 personel, " kata Trunoyudo.
Trunoyudo menjelaskan untuk di daerah Tangerang Kota disiagakan satu unit pasukan penjinak bom (jibom) dengan jumlah 10 personel, namun tidak dirinci berapa jumlah gereja yang akan disusuri.
Umat Kristiani merayakan rangkaian Paskah yang dimulai dari Minggu Palma (2/4), kemudian Kamis Putih (6/4), Jumat Agung (7/4), Sabtu Suci (8/4) dan puncaknya Minggu Paskah (9/4).
Baca juga: Polda Metro amankan empat gereja sesuai skala prioritas saat Paskah
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023