Dalam forum ini saya mengharapkan agar Menpora yang akan datang berasal dari kalangan olahraga itu sendiri, baik mantan atlet maupun profesional yang lebih mengerti soal olahraga,"
Balikpapan (ANTARA News) - Para peserta "Rembug Olahraga Nasional" yang digelar di Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu berharap agar Menteri Pemuda dan Olahraga dijabat figur berasal dari kalangan olahraga.
Harapan agar Menpora yang menggantikan Andi Mallarangeng berasal dari kalangan olahraga sendiri dicetuskan Ketua Harian KONI DKI Jakarta Eddi Widodo dan mendapat dukungan dari hampir 1000 peserta "Rembug Olahraga Nasional" yang berasal dari perwakilan KONI propinsi, kabupaten/kota serta induk organisasi seluruh Indonesia.
Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Menko Kesra Agung Laksono yang mewakili Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Dalam forum ini saya mengharapkan agar Menpora yang akan datang berasal dari kalangan olahraga itu sendiri, baik mantan atlet maupun profesional yang lebih mengerti soal olahraga," kata Eddi Widodo.
Tapi Eddi menolak untuk menyebutkan figur-figur yang dianggap pantas untuk menggantikan Andi Mallarangeng yang secara resmi mengundurkan dari sebagai Menpora menyusul penetapan dirinya sebagai tersangka kasus Proyek Hambalang oleh KPK.
"Saya tidak bisa menyebutkan nama yang pantas karena nanti saya bisa dikira sebagai tim sukses. Saya kira para peserta di forum ini juga sudah mengerti siapa saja yang pantas menjadi Menpora mendatang,` kata Eddi.
"Rembug Olahraga Nasional" yang bertujuan untuk memperkuat peran KONI dan mencari sinergi antara program KONI Pusat dan daerah serta induk olahraga tersebut menghadirkan seluruh pemangku kepentingan olahraga, mulai dari Kementrian Pemuda dan Olahraga, Menko Kesra sampai Kementerian Keuangan, Kementerian Pendidikan, Kementrian Dalam Negeri serta Bappenas.
Dalam acara tersebut, timbul keinginan dari peserta agar KONI kembali mendapat peran yang lebih luas, termasuk dalam pengelolaan anggaran dari pemerintah yang selama ini dikucurkan melalui Kemenpora.
Pemerintah dalam hal ini Kemenpora diharapkan hanya menjalankan fungsi regulator dan pengawasan, sementara pelaksanaan program pembinaan serta pengelolaan anggaran sepenuhnya dilakukan oleh KONI.
Sementara itu Agung Laksono yang juga bertindak sebagai pelaksana tugas Menpora mengatakan bahwa peningkatan prestasi
olahraga merupakan hal yang mutlak harus dilakukan karena prestasi olahraga sudah jadi tolok ukur kemajuan sebuah negara.
Agung juga setuju agar peran KONI lebih diperkuat agar terdapat sinkronisasi program pembinaan antara KONI Pusat dan KONI Daerah, maupun sinergi yang lebih kuat dengan induk organisasi.
(A032/M019)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012