Indeks saham-saham unggulan atau blue-chips FTSE 100 yang berorientasi ke pasar luar negeri naik 0,4 persen
Bengaluru (ANTARA) - Saham Inggris menguat pada awal perdagangan Kamis, dengan FTSE 100 terangkat oleh saham-saham terkait komoditas, meskipun sebagian besar pasar Eropa di kisaran ketat karena kekhawatiran kemungkinan resesi di AS menjelang liburan Paskah.
Indeks saham-saham unggulan atau blue-chips FTSE 100 yang berorientasi ke pasar luar negeri naik 0,4 persen pada pukul 07.07 GMT, sedangkan indeks saham-saham berkapitalisasi sedang atau mid-caps FTSE 250 yang berorientasi ke pasar domestik turun 0,1 persen.
Shell terangkat 1,7 persen karena raksasa energi itu memperkirakan produksi gas alam cair (LNG) yang lebih tinggi pada kuartal pertama.
Robert Walters PLC anjlok 4,1 persen setelah perusahaan jasa perekrutan pegawai itu mengisyaratkan tantangan pasar yang terus-menerus dan mengatakan perekrutan di industri teknologi terkena PHK.
Sementara itu, saham pengembang perumahan turun tipis 0,3 persen bahkan pemberi pinjaman KPR Halifax mengatakan harga rumah Inggris naik untuk bulan ketiga berturut-turut pada Maret, meningkat 0,8 persen dari Februari versus perkiraan para ekonom untuk penurunan 0,3 persen.
Indeks ditetapkan untuk penampilan mingguan terburuk mereka dalam lebih dari enam bulan. Pasar Inggris akan ditutup dari Jumat (7/4/2023) hingga Senin (10/4/2023) dan dibuka kembali pada Selasa (11/4/2023).
Baca juga: Saham Asia merosot terseret kekhawatiran resesi
Baca juga: Saham Asia dibuka turun, "yield" obligasi tertekan kekhawatiran resesi
Baca juga: Saham Inggris berakhir menguat, indeks FTSE 100 terangkat 0,37 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023