Jakarta (ANTARA News) - Indonesia Maritime Institute (IMI) kembali melaksanakan program 'IMI Goes to Campus' di Universitas Diponegoro, Semarang, yang antara lain diisi Seminar Nasional Seri Strategi Membangun Negara Maritim, yang bertemakan "Peningkatan Devisa Negara dari Sektor Maritim".

Seminar yang berlangsung di Semarang, Jumat, dibuka oleh Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNDIP, Prof Dr Zainuri, dan bertindak sebagai pembicara kunci keynote speaker yang mewakili KASAL adalah Koordinator Staf Ahli Kasal Laksda TNI Haribowo.

Siaran pers Humas IMI yang diterima di Jakarta, Jumat, menyebutkan hadir sebagai narasumber antara lain Prof Sahala Hutabarat, Guru Besar Kelautan Undip/Dewan pembina IMI dan Ir Eko Rudianto, Direktur Pesisir dan Laut Ditjen KP3K-KKP.

Pada kesempatan itu, pembicara kunci Kasal menyoroti pentingnya strategi maritim dalam mengoptimalkan potensi ekonomi maritim untuk kesejahteraan bangsa. "Sudah sepantasnya negara ini memiliki 'ocean policy' sebagai landasan pembangunan kelautan Indonesia," ujar Haribowo.

Dalam sesi seminar, Prof Sahala lebih menyoroti tentang wawasan kebangsaan yang seharusnya mengacu pada kondisi geografis sebagai negara kepulauan. Sementara Eko Rudianto menjelaskan potensi ekonomi yang luar biasa di Indonesia.

Direktur Eksekutif IMI Y Paonganan menyampaikan pentingnya strategi maritim untuk bangsa ini, dan kegiatan IMI Goes to Campus akan terus mengunjungi kampus-kampus untuk kampanye maritim. "Kami ingin teman-teman mahasiswa sadar akan potensi laut Indonesia," tegasnya. (*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012