Posko Angkutan Lebaran Terpadu 1444H/2023 beroperasi selama 16 hari mulai tanggal 15 April hingga 30 April 2023.
Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, menyiapkan posko angkutan terpadu untuk menyambut hari libur Idul Fitri 1444 Hijriah dan mendukung arus mudik.

"Posko Angkutan Lebaran Terpadu 1444H/2023 beroperasi selama 16 hari mulai tanggal 15 April hingga 30 April 2023," kata Humas PT Angkasa Pura Bandara Lombok, Arif Haryanto di Praya, Rabu.

Ia mengatakan, posko tersebut dipersiapkan dalam rangka pemantauan dan pengendalian untuk menjaga ketertiban, keamanan, kelancaran, dan kenyamanan bagi para pengguna jasa bandara pada musim mudik lebaran.

"Dengan adanya posko lebaran ini diharapkan arus mudik 2023 ini dapat berjalan lancar, aman dan terkendali. Sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik untuk para pengguna jasa," katanya.

Baca juga: Bandara Lombok beroperasi saat Hari Raya Nyepi

Sementara itu, pergerakan jumlah penumpang di Bandara Lombok hingga pertengahan bulan Ramadhan ini masih belum ada peningkatan atau tetap normal. Hal itu terlihat dari data sepekan terakhir rata-rata pergerakan penumpang ada di angka 3.800 orang per hari tiba dan berangkat. Sedangkan pergerakan pesawat ada 52 pergerakan per hari yang datang dan berangkat.

"Belum terjadi lonjakan penumpang hingga saat ini," katanya.

Selain itu juga, sampai dengan hari ini belum ada maskapai yang mengajukan tambahan penerbangan (extra flight). Namun, pihaknya tetap siap memberikan pelayanan ketika ada maskapai yang mengajukan penambahan penerbangan pada arus mudik lebaran tahun ini.

"Untuk extra flight belum ada yang mengajukan," katanya.

Baca juga: Posko Terpadu Terminal Kampung Rambutan siap layani pemudik lebaran

Ia mengatakan, jumlah penumpang di Bandara Lombok pada arus mudik dan arus balik 2022 mencapai 73.400 penumpang dengan rincian 38.700 penumpang tiba dan 34.700 penumpang berangkat dari Bandara Lombok. "Semoga tahun ini pergerakan jumlah penumpang di Bandara Lombok bisa meningkat," katanya.
 

Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023