"Era 1940-an itu wanita ditampilkan romantis dan elegan, sementara tahun 1970-an penampilan wanita lebih energik, berani, lincah," kata Rudy saat memberikan keterangan pers tentang Tren Rambut 2013 di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, gaya rambut dari kedua era itu akan mewakili dua karakter perempuan Indonesia yakni feminin dan sporty.
"Karena karakter wanita ada dua, ada yang feminin-elegan dan ada yang sporty, lincah," katanya.
Rudy menyatakan lebih memilih mengandalkan ikon tatanan rambut Leave The Equipoise tahun depan.
Menurut dia, guntingan asimetris pada poni yang tertata rapi dan memberikan kesan seksi itu melambangkan sosok perempuan moderen yang penuh percaya diri dan berani.
Rudy memprediksi model gaya rambut tersebut akan sangat diminati para perempuan, khususnya penyuka rambut pendek.
Guntingan rambut pendek asimetris lurus dan asimetris tajam yang ditata spike, menurut dia, juga akan populer.
Sementara untuk rambut panjang, katanya, rambut panjang dengan gelombang pada ujung rambut dan samping kiri wajah akan populer.
Dia juga memperkirakan tahun depan kebanyakan perempuan ingin terlihat lebih feminin dengan gaya rambut mereka, tidak akan banyak yang memilih potongan rambut ekstrim seperti tahun ini.
"Untuk 2013, potongan pendeknya tidak terlalu ekstrim, jadi bisa untuk semua wanita dan akan terlihat feminin," kata Rudy yang berencana mengunjungi beberapa kota untuk menyebarluaskan informasi tentang perkembangan tren gaya rambut terbaru.
(A064)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2012