New York/Palm Beach (ANTARA) - Mantan Presiden AS Donald Trump akan terbang dari Florida ke New York City pada Senin, menjelang sidang pembacaan dakwaan terhadap dirinya terkait uang tutup mulut kepada aktris film dewasa sebelum pemilu 2016.
Trump menjadi mantan presiden pertama Amerika Serikat yang menghadapi dakwaan kriminal.
Dia akan didakwa serta diambil sidik jari dan fotonya di pengadilan Manhattan pada Selasa (4/4).
Tim pengacaranya mengatakan Trump akan mengajukan pembelaan tidak bersalah.
Tuduhan secara spesifik dalam dakwaan dewan juri belum diungkapkan.
Pembacaan dakwaan pada Selasa akan menjadi kemunculan pertama Trump di pengadilan dan di hadapan hakim yang menangani kasus ini.
Pengusaha yang menjadi politikus Partai Republik itu akan berangkat dari rumah mewah miliknya, Mar-a-Lago, di Palm Beach, Florida, pada Senin tengah hari waktu setempat (Senin malam WIB).
Dia akan bermalam di Trump Tower di Manhattan, New York, dan mendatangi pengadilan pada Selasa pagi, kata seorang penasihatnya.
Seorang petugas pengadilan mengatakan pembacaan dakwaan dijadwalkan pada Selasa pukul 14.15 (Rabu pukul 01.15 WIB).
Trump kemudian akan kembali ke Florida dan menyampaikan pernyataan di Mar-a-Lago pada Selasa pukul 20:15 (Rabu pukul 07.15 WIB), kata kantornya.
Baca juga: Juri New York lanjutkan penyelidikan skandal uang tutup mulut Trump
Sepanjang akhir pekan kemarin, Kepolisian New York mendirikan barikade di sepanjang tepi trotoar di sekitar Trump Tower dan gedung Pengadilan Kriminal Manhattan di pusat kota.
Unjuk rasa diperkirakan akan digelar di lokasi-lokasi tersebut dan polisi berjanji untuk mengantisipasinya.
"Petugas telah disiagakan dan departemen siap merespons sesuai kebutuhan dan akan memastikan semua orang dapat menggunakan hak mereka dengan damai," kata Departemen Kepolisian New York dalam pernyataan.
Beberapa ruang sidang lain di lantai atas gedung pengadilan itu akan ditutup sebagai tindakan pencegahan, kata seorang pejabat pengadilan.
Anggota DPR AS Marjorie Taylor Greene lewat Twitter pada Minggu (2/4) mengajak warga bergabung dengannya untuk menggelar protes di dekat gedung pengadilan pada Selasa.
"Mereka bukan mengejar Presiden Trump, mereka mengejar kita, dia hanya menghalangi kita," tulis Greene.
Sebelum pembacaan dakwaan itu, dewan juri menerima bukti tentang pembayaran sebesar 130.000 dolar AS (sekitar Rp1,96 miliar) kepada aktris film dewasa, Stormy Daniels, pada hari-hari terakhir kampanye pemilihan presiden 2016.
Daniels mengaku dibayar agar tidak menceritakan hubungan seksualnya dengan Trump di sebuah hotel di Lake Tahoe pada 2006, yang disangkal oleh Trump.
Baca juga: Trump didakwa, jadi mantan presiden AS pertama hadapi tuntutan pidana
Presiden AS 2017-2021 yang berusia 76 tahun itu pada November lalu mengumumkan rencana untuk merebut kursi kepresidenan pada 2024.
Dia berusaha menghalangi Joe Biden dari Partai Demokrat untuk menjalani masa jabatan presiden yang kedua.
Kabar tentang dakwaan itu muncul pada Kamis (30/3) lalu. Trump mengaku tak bersalah dan menggambarkan dakwaan tersebut bermotifkan politik.
Dakwaan itu disusun berdasarkan penyelidikan yang dipimpin jaksa distrik Manhattan asal Partai Demokrat, Alvin Bragg.
Pengacara Trump, Joe Tacopina, pada Minggu mengatakan dirinya berharap dakwaan yang lebih terperinci akan diungkapkan pada Senin.
Dia juga mengatakan bahwa Dinas Rahasia, yang bertugas melindungi para mantan presiden, juga memiliki peran yang harus dimainkan pada Selasa.
Menurut Tacopina, kecil kemungkinan akan ada "prep walk", ketika terdakwa digiring di depan sorotan media, karena masalah keamanan.
Dia menambahkan tim pengacara Trump akan "membedah" dakwaan tersebut setelah diumumkan dan akan memeriksa "setiap masalah potensial" untuk disanggah.
Tacopina mengatakan dirinya berharap suatu saat akan membuat mosi untuk membatalkan dakwaan tersebut.
"Jujur, saya tidak tahu bagaimana (pembacaan dakwaan) ini akan berlangsung --semoga selancar mungkin-- dan kemudian kita mulai bertempur untuk memperbaiki kesalahan ini," kata dia dalam acara "State of the Union" di CNN.
Trump diperkirakan akan muncul di persidangan yang dipimpin Juan Merchan, hakim yang memvonis bersalah perusahaan properti milik Trump dalam kasus penipuan pajak tahun lalu. Trump sendiri tidak didakwa dalam kasus tersebut.
Seorang pejabat pengadilan pada Minggu mengatakan bahwa hakim Merchan telah meminta kedua pihak yang beperkara untuk mengambil sikap apakah kamera dan video diizinkan di ruang sidang dan akan memutuskan perihal itu pada Senin.
Sumber: Reuters
Baca juga: Juan Merchan, hakim yang akan sidangkan kasus kejahatan Trump
Lolos dari sidang pemakzulan, ancaman pidana mengintai Trump
Penerjemah: Anton Santoso
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2023