...konsumsi susu per kapita di Indonesia masih rendah..."

Bandung (ANTARA News) - PT Ultrajaya Milk Industry dan Trading Company merupakan pabrik susu cair terbesar di Indonesia dengan kemampuan produksi 300 juta liter per tahun.

"90 persen total produksi untuk kebutuhan pasar dalam negeri dari Sumatera hingga Papua," kata Direktur Utama PT Ultrajaya Milk Industry dan Trading Company, Sabana Prawirawdjaja di Bandung, Rabu.

Sabana menyampaikan hal tersebut dalam rangka peringatan 40 tahun keberadaan PT Ultrajaya Milk Industry dan Trading Company.

Sabana menuturkan Ultrajaya menjadi pemimpin industri pengolahan susu cair yang menggunakan teknologi otomatis untuk menjaga kualitas dan higienis proses produksi.

Penggunaan peralatan otomatis robotik mulai dari pengolahan susu, pengemasan, palet hingga gudang penyimpanan.

Selama 40 tahun pengabdian, Ultrajaya memiliki 50 distributor dan 125.000 toko ritel, untuk mengembangkan usaha dan memenuhi kebutuhan susu cair di seluruh wilayah Indonesia.

"Tingkat konsumsi susu per kapita di Indonesia masih rendah, ini menjadi kesempatan untuk mengembangkan usaha pangsa pasar," ujar Sabana.

Sabana mengungkapkan Ultrajaya mendirikan PT Ultra Peternakan Bandung Selatan (UPBS) pada 2009, guna mengatasi peningkatan kebutuhan susu cair segar dan berkualitas.

Perusahaan tersebut merupakan peternakan sapi perah dengan fasilitas dan operasional berstandar internasional yang berlokasi di Pangalengan, Jawa Barat.

PT UPBS mengelola 2.900 sapi impor dari Australia yang dibesarkan di Pangalengan dengan melibatkan peternak lokal untuk memenuhi kebutuhan produksi susu Ultrajaya. (T014/A011)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2012