Saya optimistis industri film nasional akan berkembang karena kita memiliki aset yang tidak terbatas,Jakarta (ANTARA) -
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim optimistis industri perfilman Indonesia bisa berkembang karena Indonesia punya aset yang tidak terbatas.
"Saya optimistis industri film nasional akan berkembang karena kita memiliki aset yang tidak terbatas untuk mengembangkan perfilman nasional," kata Nadiem melalui tayangan video pada acara Sarasehan Wajah Film Nasional di Jakarta, Kamis.
Nadiem mengatakan, bahwa Indonesia memiliki banyak budaya seperti tarian lokal, kesenian daerah, dan kearifan lokal yang bisa diangkat melalui media film.
Dia menambahkan prestasi perfilman nasional sudah dibuktikan melalui banyak kompetisi produksi film pendek, indonesian film, sampai ke festival film internasional.
Hal tersebut dibuktikan dengan 20 film yang diproduksi di kompetisi film pendek dan indonesian film tahun lalu, 19 diantaranya diberikan dukungan penuh untuk maju ke festival film internasional.
"Sampai saat ini, di antara 19 film nasional yang maju ke festival film internasional, terdapat delapan film yang meraih penghargaan dari festival itu," kata Nadiem.
Dengan adanya prestasi tersebut, Nadiem berharap industri perfilman nasional bisa lebih banyak memproduksi film yang memiliki nilai edukasi.
"Film dapat meningkatkan motivasi belajar, mengasah empati, serta memperluas pengetahuan anak-anak," kata Nadiem.
Hari Perfilman Nasional yang diadakan di Gedung Film Pesona Indonesia di Jakarta tahun ini mengangkat tema "Bercermin pada masa lalu, kita merencanakan masa depan."
Dia menambahkan hari ini adalah momentum refleksi perfilman nasional karena membawa pesan untuk melakukan evaluasi ekosistem film Indonesia demi mendorong kualitas film nasional, pekerjanya, dan industrinya.
Baca juga: Jokowi: Film nasional melangkah maju sesuai kehendak zaman
Baca juga: Kemenparekraf dukung BPI buat rekomendasi untuk kemajuan film nasional
Baca juga: Jokowi: Film nasional melangkah maju sesuai kehendak zaman
Baca juga: Kemenparekraf dukung BPI buat rekomendasi untuk kemajuan film nasional
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2023