Fadli Zon: Prangko adalah penanda zaman

Hobi mengoleksi prangko atau filateli itu rajanya hobi, dan hobinya para raja, mulai dari Ratu Elizabeth, Winston Churcill, sampai Roosevelt, punya hobi filateli, sehingga tak lekang oleh waktu,

Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI) Fadli Zon pada momen Hari Filateli Nasional yang ke-101 di Rumah Kreatif Fadli Zon mengatakan, prangko adalah penanda zaman.

"Hobi mengoleksi prangko atau filateli itu rajanya hobi, dan hobinya para raja, mulai dari Ratu Elizabeth, Winston Churcill, sampai Roosevelt, punya hobi filateli, sehingga tak lekang oleh waktu, bahkan peminatnya terus bertambah setiap tahunnya," kata Fadli di Depok, Rabu.

Di berbagai belahan dunia, hobi filateli tidak pernah mati. Begitu pula di Indonesia, PFI bahkan terus hidup sejak pertama kali didirikan pada1992 di Batavia.

"Di setiap agenda DPRD RI, saya juga sering mengaitkannya dengan filateli. Misalnya, ada prangko DPR 70 tahun, bahkan di tahun 2022, ada pameran filateli khusus Presidensi G20 Indonesia. Di setiap agenda besar hampir selalu ada prangko, karena kegiatan itu bisa tercatat abadi," kata politikus tersebut.

PT Pos Indonesia bekerja sama dengan PFI pada Agustus 2022 juga mengadakan World Stamp Championship & Exhibition (WSCE) yang digelar di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta dengan 61 negara dan 506 koleksi peserta, juga 2.084 frame koleksi prangko untuk memperebutkan medali di 13 kompetisi.

"Agenda World Stamp Championship mungkin akan kami agendakan setiap lima tahun sekali, sebagai sarana untuk menjaring filatelis muda, agar hobi ini tetap terjaga," kata Fadli.

Pada peringatan ke-101 Filateli Indonesia ini, Fadli juga mengajak para kolektor dan pegiat filateli berkeliling melihat koleksi prangko pribadinya, dimana tiga diantaranya telah mendapatkan medali emas di tingkat Internasional.

Baca juga: Kantor Filateli terbitkan Prisma peringati Hari Filateli Nasional
Baca juga: Royal Mail keluarkan prangko edisi Iron Maiden