Sukabumi (ANTARA) - Gempa bumi dengan magnitudo 4,0 yang terjadi pada Rabu pukul 12.34 WIB di barat daya Cianjur, Jawa Barat, getarannya dirasakan di wilayah Sukabumi.
Namun, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Novian Rahmat Taufik mengatakan bahwa BPBD belum menerima laporan mengenai kerusakan yang terjadi akibat gempa bumi tersebut.
"Kami belum menerima laporan adanya kerusakan dampak dari gempa itu," katanya.
Menurut siaran informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa dengan magnitudo 4,0 yang terjadi pada Rabu pukul 12.34 WIB pusatnya berada di darat pada kedalaman 10 km di enam kilometer barat daya Cianjur, tepatnya di koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,08 Bujur Timur.
Menurut BMKG, gempa itu getarannya dirasakan pada skala III-IV MMI di Cianjur, Sukabumi, dan Bogor serta pada skala III MMI di Sukaresmi, Sabandar, Cibodas, Cipanas, dan Rancagoong.
Pada skala III MMI, getaran dapat dirasakan nyata di dalam rumah, terasa seakan ada truk berlalu.
Getaran pada skala IV MMI pada siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah dan beberapa orang di luar rumah serta dapat menyebabkan gerabah pecah, jendela/pintu berderik, dan dinding berbunyi.
Baca juga:
Cianjur salurkan bantuan pangan kepada korban gempa selama Ramadhan
PMI Solo salurkan bantuan alat rumah tangga untuk korban gempa Cianjur
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2023