Tokyo (ANTARA News) - Michael Jackson diliputi emosi di Tokyo, Sabtu, saat ia melakukan salah satu penampilan pertama di depan umum sejak pengadilan sensional atas dirinya dalam kasus pedofilia, dengan para penggemarnya yang bersukacita menembus hujan untuk menyambutnya. Ikon pop yang sedang meredup bintangnya tersebut mengacung dua jarinya membentuk simbol perdamaian kepada khalayak yang bersorak sorai setibanya dengan limusin untuk menerima "Legend Award" pada acara Video Music Award MTV Jepang. Dengan mengenakan kacamata hitam berbingkai jingga dan jaket hitam yang dibiarkan terbuka sehingga menampilkan oblong putihnya yang ketat, Jackson nampak agak gugup saat menaiki pentas, AFP melaporkan. Namun akhirnya ia mampu menguasai dirinya untuk menyampaikan terima kasih kepada para penggemarnya di Jepang, tempat mantan bintang cilik berusia 47 tahun itu telah menjual lebih dari 100 juta keping albumnya. "Saya merasa bahagia sekali berada di Jepang lagi dan amat gembira di antara rakyat Jepang pada malam ini," katanya, sambil menggemgam penghargaan yang diterimanya. "Saya sangat mencintai mereka". Kemunculannya menandai penampilan pertama mahabintang tersebut sejak dirinya dibebaskan dari tuduhan melakukan pelecehan seksual atas anak laki-laki pada Juni 2005 dan meninggalkan AS untuk menenangkan diri di Bahrain. Jackson secara periodik terlihat di kawasan Teluk itu dan pada Oktober lalu terbang ke London, tempat ia mengunjungi sahabatnya buntang pop Elton John. Para pendukungnya di Jepang mengatakan mereka tak perduli dengan keeksentrikan Jackson dan berbagai tuduhan yang dialamatkan terhadapnya. "Saya percaya bahwa Michael tak bersalah dan tak melakukan suatu kesalahan. Saya ingin Jacksdon dibebaskan dari tekanan sehingga dapat menampilkan musik lagi," kata Hideki Endo, 43 tahun, sambil memegang payung di luar stadion di kawasan Harajuku, Tokyo. (*)

Copyright © ANTARA 2006