Kotabaru (ANTARA) - Manajemen industri semen merk Tiga Roda, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (Indocement) Plant Tarjun Kotabaru Kalimantan Selatan, menggelar pelatihan membatik sasirangan untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di desa binaanya.

"Pelatihan ini sebagai upaya menambah keterampilan dengan harapan dapat meningkatkan taraf ekonomi warga di desa binaan," kata coorporate social responsibility (CSR) Section Head, Hadnadi di Kotabaru, Sabtu.

Menurut dia, upaya ini dilakukan juga untuk menjaga dan melestarikan budaya Banjar yang dibarengi dengan peningkatan keterampilan masyarakat sehingga mereka mampu mengembangkan ilmu yang didapat untuk meningkatkan taraf hidup mereka.

"Instruktur kita menggandeng pelatih dari UMKM Sahabat Sasirangan dari Kotabaru," katanya.

Ia juga menambahkan, pelatihan ini diikuti oleh 10 warga desa yang menjadi mitra perusahaan.

Materi pelatihan dasar pembuatan sasirangan yang diajarkan meliputi, membuat pola atau bentuk gambar, cara mencampur bahan untuk pewarnaan, jerujut dari benang, nama bahan pewarna serta komposisi bahan dan jenis kain untuk bahan pembuatan sasirangan.

Hadnadi berharap, kegiatan ini tidak terhenti setelah selesai pelatihan, tetapi mereka dapat terus melanjutkan kreativitas dalam membuat seni dan kain sasirangan sehingga mampu menciptakan produk yang memiliki nilai jual serta mampu meningkatkan taraf ekonomi keluarga.

M. Syaifuddin selaku SHECSR Dept. Head menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan kepada warga di desa binaan dalam program tanggung jawab sosial atau CSR tahun 2023 untuk melestarikan budaya batik sasirangan khas Banjar.

"Semoga pelatihan ini juga dapat menumbuhkan pelaku Usaha mikro kecil menengah (UMKM) baru serta meningkatkan perekonomian warga," katanya.

Ia menekankan setelah mengikuti pelatihan dasar membuat sasirangan ini, masing-masing peserta diharapkan dapat membentuk kelompok dan mengembangkan usaha dengan tetap didampingi.

Selanjutnya terus berkoordinasi dan komunikasi bersama tim instruktur Sahabat Sasirangan Kotabaru, jika ada perihal lain yang diperlukan atau kendala dalam penerapan di tempat masing-masing.

Salah satu peserta pelatihan Jumahdalena, mengungkapkan terimakasih atas pelaksanaan kegiatan ini kepada pihak manajemen PT ITP Tarjun yang selama ini selalu mendukung kegiatan kegiatan berbasis ekonomi kreatif.

"Semoga dengan mengikuti pelatihan ini kami semua ke depannya bisa mengembangkannya menjadi pengrajin sasirangan dengan motif khas Kotabaru,” ujarnya.

Jumahdalena juga berharap selanjutnya bisa mencoba membuat sasirangan dengan pewarna alami, sehingga lebih ramah lingkungan.

Baca juga: Jelujur Massal Kain Sasirangan di Banjarmasin pecahkan rekor dunia

Baca juga: Menperekraf optimis kain sasirangan mampu bangkitkan ekonomi Kalsel

Pewarta: Imam Hanafi/aqsin
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023