Jakarta (ANTARA) - Penyelenggaraan Pilot Project Extension of Community Heathcare Outcomes (ECHO) dinilai dapat meningkatkan kemampuan tenaga kesehatan, kader kesehatan dan masyarakat perempuan mendeteksi dini kanker payudara.
"Pilot Project ECHO ini sangat bermanfaat untuk para nakes dan masyarakat di Kabupaten Tangerang khususnya dalam menangani pasien kanker payudara," kata Direktur Utama Rumah Sakit Kanker Dharmais, dr. R. Soeko Werdi Nindito D, MARS dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Ia menambahkan, proyek ECHO yang dilakukan Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) bersama Komunitas Peduli Kanker Payudara (KPKP) Kabupaten Tangerang ini juga merupakan perluasan dari Pilot Project Echo Rumah Sakit Kanker Dharmais (RSKD) yang sejalan dengan rencana pembentukan RSKD sebagai Pusat Kanker Nasional oleh Kementerian Kesehatan RI.
"Tetapi, untuk melakukan penanganan kanker payudara ini perlu adanya kolaborasi antara pemerintah, swasta, organisasi kemasyarakatan, komunitas dan masyarakat," tuturnya.
Baca juga: Edukasi dan deteksi dini turunkan angka kanker payudara stadium lanjut
Baca juga: Kemenkes sebar alat deteksi dini ratakan kemampuan RS hadapi kanker
Mengutip Globocan (2020), kanker payudara masih menjadi jenis kanker tertinggi yang ditemukan di Indonesia. Sebanyak 65.858 kasus baru (16,6 persen) dan dengan jumlah kematian akibat kanker payudara sebanyak 22.430 (9,6 persen).
Sementara menurut data di Kabupaten Tangerang, kasus kanker payudara berjumlah 4.289 kasus. Mayoritas pasien kanker payudara datang berobat ke rumah sakit sudah dalam stadium lanjut.
Direktur P2PTM Kementerian Kesehatan Eva Susanti mengatakan kematian tertinggi di dunia hampir 70 persen disebabkan oleh penyakit kanker terutama pada negara-negara berkembang seperti Indonesia.
"Ini sangat disayangkan karena sesungguhnya 30-50 persen kematian akibat kanker dapat dicegah dengan cara menghindari faktor resiko dan melakukan deteksi dini secara berkala dan tetap melakukan gaya hidup sehat," katanya.
Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia, Linda Agum Gumelar mengatakan pelaksanaan Pilot Project ECHO ini merupakan terobosan baru bagi YKPI khususnya dalam sosialisasi dan edukasi tentang beberapa materi yang berkaitan tentang kanker payudara.
Ia mengharapkan setelah terselenggaranya kegiatan Pilot Project ECHO ini peserta bisa tetap melanjutkan edukasi dan sosialisasi tentang penyakit kanker payudara agar angka penyakit kanker payudara di Indonesia dapat berkurang.*
Baca juga: Kemenkes: 70 persen kematian akibat kanker ada di negara berkembang
Baca juga: Kenali gejala dan tanda kanker payudara
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023