menyiapkan sarana dan prasarana untuk menampung kapasitas 1.500 jemaah
Jakarta (ANTARA) - Pengelola Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan membagikan 700 kantong takjil selama Ramadhan 1444 Hijriah kepada jemaah dan pengendara yang melintas.
"Takjil yang kami bagikan berupa jajanan hingga minuman," kata Kepala Kantor Masjid Agung Al Azhar H Iding, di Jakarta, Rabu.
Iding menambahkan dalam pembuatan jajanan dan minuman untuk takjil pengelola memperhatikan bahan hingga alat masak agar tetap terjaga kehigienisan.
Iding juga memprediksi jemaah bakal lebih ramai pada bulan Ramadhan 1444 Hijriah lantaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah resmi dicabut.
Kendati demikian, pihaknya menyiapkan sarana dan prasarana untuk menampung kapasitas 1.500 jemaah di dalam masjid.
Iding juga menyebut sudah menjadwalkan imam selama 30 hari dan jumlah rakaatnya ada 11 yaitu delapan tarawih dan tiga witir.
Lebih lanjut, Iding menyatakan pelaksanaan shalat tarawih akan berjalan seperti biasa mulai dari persiapan penceramah sampai kegiatan lainnya sehingga tidak ada persiapan khusus.
Dalam akhir keterangannya, Iding menegaskan kepada para jemaah yang datang untuk tetap menaati protokol kesehatan dengan tetap memakai masker.
"Jangan lupa juga bawa sajadah sendiri, pokoknya protokol kesehatan tetap dipatuhi saja meskipun pandemi sudah pergi," tutupnya.
Kejahatan
Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan mencatat sebanyak enam titik rawan kejahatan didominasi pencurian dengan pemberatan (curat) di wilayahnya hingga Maret 2023.
"Enam titik tersebut yakni Srengseng Sawah di Jagakarsa, Pesanggrahan, Cilandak, Kebayoran Lama, Pasar Minggu, dan Setiabudi yang curatnya cukup tinggi dari hasil ungkap kami," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy Idrus dalam konferensi pers, di Jakarta, Selasa.
Irwandhy merinci modus operandi para tersangka curat yakni memakai kunci T, mematahkan leher stang motor hingga merusak sarana di lokasi kejadian yang dilakukan kebanyakan pada malam hari.
"Selain karena motif ekonomi, kita lakukan tes urine yang bisa menjadi edukasi bahwa narkoba merupakan salah satu motif penggerak seseorang melakukan tindak pidana atas dasar tersebut," tambahnya.
Dengan demikian, Polres Metro Jakarta Selatan mengimbau kepada masyarakat untuk mengutamakan pengamanan kendaraan bermotor maupun rumah demi meminimalisir kejahatan menjelang bulan suci Ramadhan.
Salah satunya, diingatkan masyarakat untuk melakukan metode kunci ganda ataupun memasang kamera pengawas (CCTV) demi meningkatkan keamanan selama bulan Ramadhan.
Baca juga: KI DKI dan Universitas Al Azhar perkuat kesadaran hak informasi publik
Baca juga: Khatib Masjid Al-Azhar Jakarta ajak jamaah doakan perjuangan Palestina
Baca juga: JK shalat ashar berjamaah di Masjid Agung Al Azhar
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023