Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir di zona hijau pada perdagangan Selasa waktu setempat (21/3/2023), mencatat kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bertambah 1,42 persen atau 99,77 poin menjadi 7.112,91 poin.
Indeks CAC 40 terangkat 1,27 persen atau 87,74 poin menjadi 7.013,14 poin pada Senin (20/3/2023), setelah jatuh 1,43 persen atau 100,32 poin menjadi 6.925,40 poin pada Jumat (17/3/2023), dan melonjak 2,03 persen atau 140,01 poin menjadi 7.025,72 poin pada Kamis (16/3/2023).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 35 saham berhasil meraih keuntungan, sementara lima saham lainnya mengalami kerugian.
Saham Societe Generale SA atau dikenal juga sebagai SocGen, sebuah perusahaan jasa keuangan multinasional Prancis, melambung 4,30 persen dan menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan asuransi multinasional Prancis yang juga menyediakan jasa manajemen investasi dan jasa keuangan lainnya Axa SA melonjak 4,15 persen; serta grup perusahaan jasa keuangan dan perbankan internasional Prancis BNP Paribas SA juga meningkat 4,15 persen.
Sementara itu, saham Teleperformance SA, perusahaan yang menawarkan layanan manajemen hubungan pelanggan, menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya tergelincir 0,76 persen.
Disusul oleh saham perusahaan teknologi yang menyediakan layanan aplikasi perangkat lunak untuk mendukung proses inovasi perusahaan klien Dassault Systemes SE kehilangan 0,57 persen; serta perusahaan industri kosmetik terbesar di dunia dan perawatan pribadi L'Oreal SA melemah 0,35 persen.
Baca juga: Saham Prancis berbalik menguat, indeks CAC 40 terangkat 1,27 persen
Baca juga: Saham Prancis ditutup di zona merah, indeks CAC 40 jatuh 1,43 persen
Baca juga: Saham Prancis berbalik menguat, indeks CAC 40 melonjak 2,03 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023