UMKM yang sudah bergabung dan menjual produknya di PYCH Store sekitar 124 UMKM
Jakarta (ANTARA) - Papua Youth Creative Hub (PYCH) atau Pusat Kreatif Pemuda Papua memfasilitasi produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) lokal Papua untuk masuk pasar nasional.
"Kami berusaha mendistribusikan dan memasarkan produk unggulan mereka menggunakan metode digitalisasi, sehingga produk UMKM bisa lebih jauh dijangkau masyarakat," kata Koordinator PYCH Store Willy Sombuk dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Willy menjelaskan agar produk mereka bisa dijangkau dalam skala nasional, PYCH Store membuat pasar penjualan yang terintegrasi.
Pemuda yang tergabung dalam organisasi kepemudaan Papua Muda Inspiratif binaan Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut mengungkapkan bahwa ada sekitar 124 UMKM lokal yang telah masuk PYCH Store.
"UMKM yang sudah bergabung dan menjual produknya di PYCH Store sekitar 124 UMKM. Sudah ada 1.246 picis barang dan makanan yang sudah terdaftar di PYCH Store," jelasnya.
Baca juga: Membina usaha ekonomi kreatif pemuda Jayapura lewat PYCH
Di toko yang dikelolanya, menjual makanan olahan sagu dari daerah adat Mamta dan makanan olahan ikan, kerang, dan kepiting dari Saireri.
"Produk dari setiap daerah adat seperti Mamta memiliki keunggulan dari olahan sagu, karena sagu banyak ditemui di daerah Mamta. Lalu, di daerah Saireri dengan hasil lautnya seperti sea food, yaitu kerang dan kepiting," ungkapnya.
Kata dia, di wilayah Domberai dan Bomberai lebih ke hasil pertanian dan laut. Lalu di daerah Anim-ha ada hasil pertanian dan kerajinan masyarakat.
"Dengan adanya platform digital, kami bisa menjual lebih banyak di Papua dan sekitarnya," katanya.
PYCH Store, menurut Willy, berencana membuat cabang-cabang di setiap wilayah di Indonesia. Hal tersebut dilakukan agar harga produk lokal ini bisa lebih murah dan gampang ditemukan di mana saja.
Anggota PMI Jayapura ini mengungkapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah menaruh perhatian kepada anak muda Papua, khususnya pelaku UMKM, agar terus berkreasi dan berinovasi melalui penjualan produk-produknya.
"Kami juga berterima kasih kepada Bapak Budi Gunawan selaku kepala BIN yang juga menaruh perhatian kepada anak muda Papua sehingga kami bisa terus berinovasi, skill kami bisa ter-upgrade, dan produk-produk UMKM kami bisa dikenal luas," katanya.
Baca juga: BIN bina talenta pelajar Papua kembangkan sistem operasi ponsel pintar
Baca juga: Presiden Jokowi akan resmikan gedung PYCH
Pewarta: Fauzi
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023