Chief Operating Officer of minimal Ruth Setiaty mengatakan, motif-motif ini terinspirasi dari Timur Tengah yang digambar ulang demi memunculkan kesan feminin dan mewah.
Baca juga: Kiat padu padan busana si kecil untuk hari Lebaran
"Tahun ini kami coba kemas koleksinya dengan sentuhan print yang mewah untuk paduan geometrik dan flowers prints. Kami juga ada embroidery," ujar dia dalam "minimal Festive 2023 Product Launching Event with Brand Ambassador" di Jakarta, Senin.
Motif-motif pilihan kemudian diaplikasikan pada beragam variasi busana seperti maxi dress dengan sentuhan lace, shift dress, loose-fitting kaftan, gamis, one set serta tunik.
Dari sisi bahan, minimal banyak menggunakan lace, brokat, katun, polyester, rayon. Sementara untuk warna, berbeda dari tahun lalu, kali ini mereka mengusung warna tosca dan turunan biru ke dalam 60 koleksi busana.
"Harapanya permainan warna, pattern bisa jadi suatu koleksi yang mewah tetapi easy to wear," kata Ruth.
Ruth mengatakan, pihaknya menggandeng selebritas Naysilla Mirdad sebagai duta merek untuk koleksi terbaru yang dibanderol mulai dari harga Rp399.900 hingga Rp1,19 jutaan dan bisa diperoleh di seluruh toko offline maupun online.
Baca juga: Aleza hadirkan koleksi "The Pandora" untuk sambut Ramadhan
Baca juga: Danar Hadi dukung kampanye kesehatan jantung lewat "Puspa Maya"
Baca juga: Koleksi busana Lebaran Iwan Tirta terinspirasi perairan Mediterania
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023