PVMBG mencatat erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi pada Sabtu, pukul 14.46 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 500 meter di atas puncak dan dari permukaan laut kurang lebih 657 meter kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal, condong ke barat daya.
Erupsi selanjutnya terjadi pukul 18.46 WIB dengan kolom abu tidak teramati. Erupsi ini terekam seismogram dengan amplitudo maksimum 38 mm dan durasi 53 detik, sedangkan kolam abu teramati hingga kurang lebih 300 meter.
Gunung Anak Krakatau pada pukul 21.43 WIB kembali mengalami erupsi, namun tinggi kolom abu tidak teramati, sedangkan amplitudo maksimum 46 mm.
PVMBG menyarankan masyarakat, pengunjung, wisatawan, maupun pendaki tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius lima kilometer dari kawah aktif gunung api tersebut, yang statusnya Siaga (Level III).
Baca juga: Tinggi asap kawah Gunung Anak Krakatau capai 500 meter
Baca juga: Gunung Anak Krakatau keluarkan asap 200 meter di atas puncak kawah
Baca juga: PVMBG rekam lava setinggi 350 meter di Gunung Anak Krakatau
Pewarta: Riadi Gunawan
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023