Jakarta (ANTARA) - Juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton pada Jumat mengumumkan bahwa ia tak lagi didampingi oleh pelatih dan ahli fisioterapi Angela Cullen jelang Grand Prix Arab Saudi.
Cullen yang asal Selandia Baru bekerja untuk perusahaan jasa kebugaran Hintsa asal Finlandia sejak 2016, ketika dia memulai kemitraannya dengan Hamilton.
"Selama tujuh tahun (Angela) telah mendampingi saya, mendorong saya menjadi versi terbaik dari diri saya. Saya atlet yang lebih kuat dan pribadi yang lebih baik karena dia," kata Hamilton lewat unggahan Instagram.
"Jadi hari ini saya berharap kalian ikuti saya mendoakan dia yang terbaik karena dia akan mengambil langkah selanjutnya untuk mengejar mimpinya.
"Terima kasih atas segalanya Ang, saya tak sabar lagi melihat apa yang masa depan simpan untukmu."
Baca juga: Hamilton: Saya bisa menang lagi, tapi butuh waktu
Ahli kebugaran berusia 48 tahun itu menjadi wajah yang familier bagi para penonton karena selalu mendampingi Hamilton di setiap akhir pekan balapan sebagai asisten pribadi sekaligus orang kepercayaan sang pebalap Inggris.
Cullen, lewat Instagram, juga mengenang momen pertamanya berada di paddock F1, ketika itu di Grand Prix Australia.
"Saya sangat bersyukur dan diberkati memiliki perjalanan luar biasa ini di F1 dan saya tahu kisah saya akan berlanjut," kata Cullen.
"Terima kasih tim MB (Mercedes-Benz), yang telah menjadi keluarga saya selama tujuh tahun terakhir. Dan @lewishamilton kamu adalah GOAT (Terbaik sepanjang masa)! Suatu kehormatan dan senang berada di sampingmu, aku sangat bangga denganmu dan semua yang telah kamu raih.
"Terima kasih telah mendukungku, yakin kepadaku dan menunjukkan potensi tak terbatas yang kita miliki. Aku tak sabar melihat babak selanjutnya dari dirimu. Tidak ada hal yang tidak bisa kau lakukan.
"Jangan berhenti berharap... Perjalanan kehidupan adalah satu gelombang yang besar. Tetaplah berlayar. Bermimpi yang besar. Karena mimpi itu terwujud. Selamanya di sampingmu. STILL WE RISE."
Baca juga: Meski menantang, Hamilton pastikan tetap berada di Mercedes
Hamilton bersiap menjalani balapan kedua musim ini di Jeddah, Arab Saudi, di mana ia terakhir kali merasakan podium teratas pada 2021 silam.
Hamilton bersiap menjalani balapan kedua musim ini di Jeddah, Arab Saudi, di mana ia terakhir kali merasakan podium teratas pada 2021 silam yang menjadi kemenangan ke-103 dalam kariernya.
Tahun lalu merupakan musim tanpa kemenangan bagi Hamilton di saat Mercedes tampil dengan mobil yang tak kompetitif saat F1 menerapkan perubahan regulasi besar-besaran.
Baca juga: Mercedes janjikan perbaikan W14 untuk F1 2023
Baca juga: Stroll ungkap fisiknya belum terlalu siap untuk hadapi GP Arab Saudi
Baca juga: Leclerc tetap percaya diri hadapi GP Arab Saudi walau kena penalti
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023