Biak (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Biak Numfor, Papua mengoperasikan layanan klinik bayi tabung (fertilitas) pertama di Bumi Cenderawasih untuk membantu pasangan suami istri yang ingin mempunyai keturunan, Rabu.
Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia (BKKBN) Dr Hasto Wardoyo di Biak, Rabu, mengaku, sangat bangga hadirnya klinik bayi tabung di RSUD Biak untuk memberikan pelayanan kepada pasangan suami istri memerlukan pengobatan infertilitas agar bisa mendapatkan keturunan.
Hasto berharap, kehadiran klinik program bayi tabung ini dapat menjadi salah satu solusi untuk membantu pasangan suami istri yang menginginkan memiliki anak.
Program bayi tabung jadi pilihan suami istri, lanjut dia, terutama yang mengalami gangguan kesuburan dan ingin meningkatkan kesuburan dengan memanfaatkan layanan klinik Fertilitas RSUD Biak.
Baca juga: Klinik Jepang - Indonesia kerja sama soal ketidaksuburan
Baca juga: Ahli Kandungan: 8.000 pasien bayi tabung ke luar negeri tiap tahun
"Ya klinik fertilitas di rumah sakit umum daerah Biak tidak hanya melayani warga Biak Numfor saja tetapi untuk semua kebutuhan masyarakat di Tanah Papua, " katanya.
Sementara itu, Direktur RSUD Biak dr Ricardo Mayor mengatakan, ada banyak layanan yang ditawarkan dalam klinik fertilitas, mulai dari pemeriksaan kesuburan hingga menyusun program yang tepat untuk pasangan.
"Hadirnya klinik fertilitas satu-satunya di Papua memberikan solusi untuk keluarga yang ingin mempunyai anak bisa ikut program bayi tabung, " harap Ricardo.
Ia mengakui, untuk layanan klinik fertilitas yang diperkenalkan akan ditangani dokter ahli RSUD Biak.
Staf Ahli Gubernur Papua Elyse Rumbekwan memberikan apresiasi bagi Pemkab Biak Numfor dan RSUD Biak yang sudah menghadirkan klinik fertilitas.
"Semoga dengan layanan klinik fertilitas bisa memberikan manfaat untuk membantu pasangan suami istri supaya lebih cepat punya anak, " katanya.
Secara terpisah Wakil Bupati Biak Calvin Mansnembra mengakui, pemerintah daerah terus meningkatkan pelayanan kesehatan dan fasilitas sarana prasarana kesehatan untuk masyarakat.
"Ya hadirnya klinik bayi tabung pertama di Papua sangat sejalan dengan visi misi Bupati Herry Ario Naap untuk mewujudkan Biak yang religius, berkarakter dan berbudaya," sebut Wabup Calvin.
Baca juga: Faktor penting untuk keberhasilan inseminasi buatan
Baca juga: Program bayi tabung klinik Blastula IVF rayakan bayi ke-100
Pewarta: Muhsidin
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023