Jakarta (ANTARA) - Perusahaan mainan asal Denmark LEGO Group mengumumkan pendapatan mereka meningkat 17 persen tahun lalu, yakni mencapai Rp64,6 miliar krona Denmark atau lebih dari Rp140 miliar.
"Tahun 2022 adalah tahun bersejarah bagi kami, bersamaan dengan perayaan ulang tahun ke-90. Hasil kuat ini menunjukkan bahwa LEGO System in Play lebih relevan dan menarik dari sebelumnya," Ujar CEO LEGO Group Niels B. Christiansen dalam keterangan pers, Rabu (8/3).
LEGO System in Play adalah gaya permainan khas LEGO yang ditemukan sejak tahun 1955, di mana setiap elemennya saling cocok dan dapat dirakit menjadi bentuk apa pun yang diinginkan.
Christiansen mengatakan hasil itu dapat dicapai meskipun ada tekanan inflasi yang luar biasa pada biaya material, pengiriman, dan energi. Pendapatan LEGO juga didorong oleh peningkatan investasi modal di berbagai bidang seperti kapasitas produksi.
Baca juga: Bermain bersama pererat hubungan antara anak dan orangtua
LEGO Group juga berhasil menjangkau lebih banyak pasar anak-anak daripada sebelumnya. Penjualan konsumen tumbuh 12 persen pada tahun 2022, mencapai pertumbuhan di seluruh kelompok pasar utama, dengan performa kuat di Amerika dan Eropa Barat.
“Pada tahun 2022, LEGO Group terus mempercepat investasinya dalam inisiatif strategis. Ini termasuk dari saluran ritel, inovasi produk, platform ritel milik sendiri dan mitra di toko maupun daring, kapasitas produksi, digitalisasi, dan keberlanjutan,” imbuh Christiansen.
Selama tahun itu, LEGO Group telah membuka 155 toko LEGO baru, sehingga mencapai jumlah total 904 toko di seluruh dunia.
LEGO Group juga membuat kemajuan pada proyek perluasan kapasitas di tiga pabrik dan memulai pembangunan pabrik baru yang dikelola dengan mempertimbangkan netralitas karbon di Binh Duong, Vietnam.
Mereka juga berencana untuk membangun pabrik di Richmond, Virgina, Amerika Serikat untuk memenuhi permintaan di masa depan di Amerika.
Perusahaan menargetkan satu digit angka lagi untuk pertumbuhan pendapatan di tahun 2023, lebih tinggi dari pasar industri mainan global dan akan mempercepat investasi dalam inisiatif strategis. Hampir 50 persen dari produk LEGO adalah produk baru, yang dirancang untuk menarik bagi para perakit dari segala usia, hasrat, dan minat.
Baca juga: Dari ilustrator buku anak jadi desainer Indonesia pertama di LEGO
Baca juga: LEGO Friends luncurkan karakter baru mewakili keberagaman anak
Baca juga: Menginap di hotel "lego" pertama di Asia, sejengkal dari Indonesia
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023