Belitung (ANTARA) -
Presiden Direktur Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata menilai Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyimpan banyak potensi yang dapat dikembangkan guna memajukan ekonomi masyarakat.

"Kami melihat potensi besar di Belitung dari dua sisi, bukan hanya dari kebangkitan UMKM melalui pengantaran digital tetapi juga pariwisata," katanya di Tanjung Pandan, Rabu.

Ridzki menyampaikan ini dalam kegiatan peluncuran Grab Food di Kabupaten Belitung.

Layanan pengantaran makanan digital melalui Grab Food Indonesia kini resmi hadir di Belitung.

Ia mengatakan, dua potensi besar yang dimiliki oleh Belitung mengilhami Grab Food untuk melebarkan sayap bisnis nya di Belitung.

"Kami di Indonesia sudah hadir lebih dari 200 kota dan kami melihat ada potensi besar di Belitung," ujarnya.

Menurut dia, kehadiran layanan Grab Food di daerah itu dapat membantu para wisatawan untuk berkeliling di Belitung dengan akses yang mudah dan harga terjangkau.

"Kami tentunya membantu di sini (Belitung) dari sisi mobilitas nya bagaimana mitra pengemudi kami bisa membantu para turis-turis yang hadir bisa berkeliling di Belitung," katanya.

Ia menjelaskan, kehadiran Grab Food di Belitung dapat mendorong kebangkitan ekonomi masyarakat di daerah itu setelah pandemi COVID-19.

"Kebangkitan ekonomi yang kita butuhkan bukan hanya kembali ke awal akan tetapi mudah-mudahan pertumbuhan ekonomi bisa lebih dari sebelumnya dan melalui digitalisasi merupakan kesempatan UMKM untuk bangkit," ujarnya.

Ia menyebutkan, saat ini sudah tercatat sebanyak ratusan pelaku UMKM di daerah itu menjadi bagian atau mitra dari Grab Food.

"Tentunya tidak akan berhenti, jumlah mitra akan kami tingkatkan kalau bisa 1.000 lebih kami ingin masuk ke semua lini," katanya.

Pewarta: Kasmono
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023