"Kejurnas balap motor sport untuk kelas 150cc, 250cc dan 600cc hadir kembali setelah vakum selama hampir 4 tahun," kata Inisiator dari Ikatan Motor Indonesia (IMI), Eddy Saputra dalam keterangan tertulisnya di Praya, Minggu.
"Balapan ini memang sangat ditunggu-tunggu oleh banyak pebalap nasional, pabrikan maupun penggiat motor sport di Indonesia," katanya menambahkan.
Baca juga: Kompetisi balap nasional penting untuk peningkatan talenta muda
Eddy Saputra berharap kejuaraan ini dapat membangkitkan semangat para pebalap Indonesia untuk berprestasi dan menapaki level yang lebih tinggi baik Asia maupun dunia. Balapan kelas sport adalah jenjang utama sebelum berkompetisi di ajang balap internasional.
"Untuk itu dibutuhkan dukungan semua pihak baik dari pabrikan, sponsor dan juga pemerintah dalam menyelenggarakan Kejurnas Sport ini agar bisa terus berlangsung hingga mencetak pebalap Indonesia berprestasi" katanya menambahkan.
Selain bersamaan dengan World Superbike (WSBK) 2023 putaran kedua, lanjut dia, Kejurnas Mandalika Racing Series bakal berlangsung pada Juli dan yang ketiga pada Oktober.
"Kami sangat berterimakasih kepada perusahaan dan juga pabrikan yang sudah turut serta mendukung event ini," katanya menegaskan.
Kejurnas Sport Mandalika Racing Series seri pertama terutama di kelas 250cc berlangsung ketat karena banyak diikuti oleh pebalap muda yang kenyang pengalaman dan didukung pabrikan seperti Veda Ega Pratama.
Pada seri pertama, pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) yang juga rekan satu tim Veda Ega Pratama, Rheza Danica Ahrens menjadi yang terbaik. Di posisi dua ada Reykat Yusuf Fadillah dan Galang Hendra Pratama dari Yamaha BAF Yamalube Akai Jaya MBKW2.
Baca juga: Mandalika Racing Series bakal digelar di sela WSBK 2023
Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2023
