Tim bola voli putra Jakarta LavAni Allo Bank menjadi yang terbaik pada putaran pertama final four PLN Mobile Proliga 2023 usai mengalahkan Jakarta STIN BIN dengan skor 3-1 (25-23, 25-21, 19-25, 25-22) di GOR Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Jumat.
Dengan menjadi tim terbaik, LavAni mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp60 juta. Ini merupakan pencapaian kedua setelah sebelumnya juga mendapat predikat yang sama pada putaran kedua babak reguler
LavAni menjadi tim putra satu-satunya yang selama final four tak terkalahkan.
Pekan lalu di Gresik, tim yang dibina Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini juga mengalahkan Surabaya BIN Samator dengan skor 3-0 (25-20, 25-22, 25-16) dan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor ketat 3-2 (18-25, 28-26, 16-25, 25-17, 15-13)
Baca juga: Jakarta LaVani juara putaran kedua PLN Mobile Proliga 2023
Pekan lalu di Gresik, tim yang dibina Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini juga mengalahkan Surabaya BIN Samator dengan skor 3-0 (25-20, 25-22, 25-16) dan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor ketat 3-2 (18-25, 28-26, 16-25, 25-17, 15-13)
Baca juga: Jakarta LaVani juara putaran kedua PLN Mobile Proliga 2023
Adapun hasil atas Jakarta STIN BIN ini merupakan kemenangan ketiga sepanjang kompetisi bola voli profesional paling bergengsi di Tanah Air tersebut bergulir.
Asisten pelatih LavAni, Samsul Jais, mengatakan kemenangan timnya atas STIN BIN karena memiliki lima pemain yang bisa melakukan jump servis.
"Kami mempunyai strategi power servis mantap," kata Samsul dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
"Kami mempunyai strategi power servis mantap," kata Samsul dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, pada dua set awal performa Dio Zulfikri dan kawan-kawan sangat baik. Namun, pada set ketiga pertahanan LavAni kedodoran. Padahal, STIN BIN turun tanpa dua pemain asingnya.
Beruntung, lanjut Samsul, pada set keempat mampu bangkit sekaligus memenangi pertandingan. "Mental pemain LavAni bagus," ujar Samsul.
Kapten tim LavAni, Dio Zulfikri, mengatakan mental menjadi faktor penting dalam pertandingan melawan STIN BIN. "Meskipun pada set ketiga, kami banyak melakukan kesalahan sendiri," ujarnya.
Sementara itu, asisten pelatih STIN BIN, Agus Jumaedi, mengatakan selalu lemah dalam penyelesaian akhir. Hal tersebut juga diamini kapten tim STIN BIN, Farhan Halim.
"Kami lemah di dalam penyelesaian akhir. Angka sudah di atas 20 kemudian tertinggal," pungkas Farhan Halim.
STIN BIN di Semarang juga akan menghadapi laga lainnya yakni melawan Jakarta Bhayangkara Presisi pada Sabtu(4/3). Sedangkan LavAni berjumpa Surabaya BIN Samator pada Minggu (5/2).
Baca juga: Konsistensi Jakarta LaVani Allo Bank berlanjut di Yogyakarta
Baca juga: Konsistensi Jakarta LaVani Allo Bank berlanjut di Yogyakarta
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
