"Silahkan ditelepon nomor kontak yang telah disiapkan untuk mempertanyakan kebijakan Kementerian PAN-RB," katanya saat meresmikan Mal Pelayanan Publik Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Rabu.
Ia mengatakan, nomor telepon yang disiapkan di masing -masing bidang tersebut untuk memudahkan pelayanan kepada pemerintah daerah kabupaten/kota maupun Provinsi serta para Aparatur Sipil Negara (ASN) atau masyarakat. Selain itu, pelayanan hotline itu untuk mengurangi tamu yang datang di Kementerian PAN-RB.
"Dengan adanya layanan ini tidak banyak yang datang studi banding atau kunjungan kerja di Kementerian PAN-RB," katanya.
Dengan adanya pelayanan melalui telepon itu bisa membuat keuangan negara lebih efisien, karena kalau ada anggaran untuk perjalanan dinas, uang negara cepat habis.
"Kunjungan kerja itu membuat uang negara cepat habis. Jadi kita siapkan pelayanan melalui telepon dan video zoom," katanya.
Ia mengatakan, dengan adanya pelayanan berbasis digital tersebut bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, pelayanan bisa dilakukan dimana saja serta masyarakat bisa satu kali input data.
"Pelayanan digital itu bisa lebih efektif dan efisien serta meningkatkan keamanan informasi pelayanan digital pemerintahan," katanya.
Oleh karena, itu pihaknya mendorong semua kabupaten/kota bisa memaafkan teknologi dengan menyiapkan pelayanan digital untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat.
"Kami berharap semua kabupaten/kota di NTB ini bisa memiliki mal pelayanan publik untuk mewujudkan reformasi birokrasi sesuai dengan arahan dari Presiden Jokowi," katanya.
Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Maswandi
Copyright © ANTARA 2023
